Kemenhub Monitoring Pengendalian Transportasi Mudik Terkait Pencegahan COVID-19

Kemenhub Monitoring Pengendalian Transportasi Mudik Terkait Pencegahan COVID-19
Monitoring pengendalian transportasi mudik (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Jakarta - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melakukan monitoring pelaksanaan Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 25 Tahun 2020 tentang Pengendalian Transportasi Selama Masa Mudik Idul Fitri 1441 Hijriah dalam rangka Pencegahan Penyebaran COVID-19 di Jawa Tengah.

Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Novie Riyanto, melakukan pemantauan penerapan PM 25 Tahun 2020 bersama dengan Dirlantas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol. Subandriya, Bupati Brebes, Idza Priyanti, serta anggota Muspida wilayah Jawa Tengah. Monitoring dilakukan langsung di Posko Terpadu Tol Pejagan Kabupaten Brebes, Terminal Kecipir Brebes, dan bandar Udara Ahmad Yani- Semarang.

Novie dalam sambutannya selaku Koordinator Wilayah Jawa Tengah pada Penerapan PM 25 Tahun 2020, menjelaskan, monitoring dilakukan untuk menindaklanjuti arahan Presiden Republik Indonesia dan Pemerintah Pusat.

“Begitu juga pada penerapan SE Gugus Tugas Nomor 4 Tahun 2020,” jelas Novie, Sabtu (9/5).

Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi telah membuka akses layanan tranportasi publik pada 7 Mei 2020. Pengendalian arus transportasi yang dikecualikan bertujuan untuk memberikan layanan transportasi bagi masyarakat yang memiliki kebutuhan mendesak, serta dalam rangka percepatan penanganan COVID-19 di Indonesia.

“Kami tekankan, transportasi dan penerbangan yang dikecualikan ini dilaksanakan bukan untuk kepentingan mudik, melainkan untuk memenuhi kebutuhan mendesak seperti percepatan penanganan COVID-19 maupun hal mendesak lainnya,” tambah Novie.

Direktorat Jenderal Perhubungan Udara juga telah mengeluarkan Surat Edaran Direktur Jenderal Perhubungan Udara Nomor 32 Tahun 2020 tentang Aturan Penyelenggaraan Transportasi Udara Selama Masa Dilarang Mudik Idul Fitri 1441 Hijriah dalam rangka Pencegahan Penyebaran COVID-19.

“Bagi masyarakat yang memiliki kebutuhan mendesak atau penting lain nya, diharapkan hal ini juga dapat membantu masyarakat yang membutuhkan,” tutup Novie.

(TRY/RZD)

Baca Juga

Rekomendasi