"Semua kebisingan yang dibuat adalah normal. Itu dibuat karena kita di atas meja. Tidak banyak bicara sebelumnya. Saya tidak berpikir wasit membuat keputusan yang ditentukan sebelumnya,” kata Ramos.

"Tampaknya kita harus berterima kasih kepada wasit karena menjadi yang teratas. Jangan biarkan orang membuat film, Sambungnya.

Dilansir dari Marca, pada lag aitu, Ramos mencetak gol kedua untuk timnya dan yang ketiga dalam empat pertandingan sejak La Liga Santander dimulai kembali.

"Ini penghargaan untuk ketekunan, selama bertahun-tahun bekerja,” ujar Ramos.

Kata dia, terlepas dari kemenangan dan clean sheet, kapten Real Madrid tidak sepenuhnya puas.

"Hari ini tim memperhatikan kelelahan yang diakumulasi dari pertandingan setiap tiga hari. Ada banyak hal untuk diperbaiki. Kami tidak senang dengan permainan. Mereka menghentikan kami dalam beberapa fase,” tuturnya.

"Kamu selalu bisa memberi lebih banyak. Meskipun hasilnya, kita harus tahu cara mematikan permainan. Kami harus memenangkan kepemilikan di separuh oposisi dan memiliki kontrol lebih besar atas pertandingan,” tambah Ramos.

Dari 38 pertandingan yang telah dilalui, skuat Zinedine Zidane berada di puncak klasemen sementara karena mengumpulkan 38 poin. Namun, tepat satu tingkat di bawahnya ada Barcelona, yang juga mempunyai poin yang sama.

(CSP)