Kendaraan roda dan dan roda empat tampak melambat karena lalu lintas Medan-Berastagi dan sebeliknya ramai pengendara. (Analisadaily/Alex Ginting)
Analisadaily.com, Berastagi - Arus lalu lintas Medan-Berastagi mulai padat dan mengalami kemacetan. Seperti yang tampak di kilometer 35 Sembahe, kilometer 48-49 Bandarbaru, kilometer 52.5 batas Karo-Deli Serdang, atau tepat di penatapen tempat jagung bakar dan rebus.
Demikian juga di kilometer 55.5 simpang masuk ke daerah tujuan wisata air panas Doulu dan Semangatgunung serta beberapa lokasi lainnya.
Berdasarkan pantauan pada Jumat dan Sabtu (4/7) ruas jalan nasional Medan-Berastagi dipadati mobil pribadi, truk, sepeda motor dan truk tangki pembawa air dari Bandarbaru menuju Kota Medan.
Sampai saat ini, kunjungan masyarakat dan wisatawan arah ke Tanah Karo meningkat.
Tim relawan Covid-19 yang mengawasi kunjungan wisatawan ke air panas Doulu menjaga ketat dan tetap memberlakukan protokol kesehatan, termasuk penggunaa masker dan cuci tangan sebelum masuk ke wilayah wisata.
Camat Berastagi yang juga pelaksana tugas Kepala Desa Doulu, Mirton Ketaren, selalu memantau kinerja tim relawan Covid-19 agar tetap rim relawan mengutamakan kesehatan dan memutus mata rantai virus Corona
“Itu yang selalu saya ingatkan kepada tim relawan,” kata Mirton kepada
Analisadaily.com.(ALEX/CSP)
