Banjir Bandang di Kutalimbaru Hanyutkan Sembilan Orang

Banjir Bandang di Kutalimbaru Hanyutkan Sembilan Orang
Tim SAR melakukan pencarian terhadap korban hanyut di Kecamatan Kutalimbaru (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Kutalimbaru - Hujan deras yang melanda Kabupaten Deli Serdang, Minggu (26/7), mengakibatkan debit air sungai naik.

Ketinggian air mengakibatkan banjir bandang di Sungai Lau Tuntungan, Desa Kutalimbaru, Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deli Serdang dan menghanyutkan sembilan orang yang sedang mandi di sungai. Hingga kini satu orang diantaranya masih dinyatakan hilang.

Dari informasi yang diperoleh Analisadaily.com, peristiwa itu terjadi di aliran Sungai Lau Tuntungan, tepatnya di Desa Kutalimbaru sekitar pukul 16.00 WIB. Para korban yang sedang mandi langsung disapu banjir bandang.

Warga yang melihat kejadian itu langsung menghubungi petugas SAR Medan.

"Petugas siaga komunikasi dan radio menerima informasi kejadian tersebut dari kades setempat sekitar pukul 16.50 WIB. Kemudian tim rescue kita langsung meluncur ke lokasi," Kepala Kantor SAR Medan, Toto Mulyono, Senin (27/7).

Tim SAR Gabungan dan warga berhasil mengevakuasi delapan orang dalam keadaan selamat.

"Tetapi satu orang lagi masih dalam pencarian" ucap Toto.

Sementara itu Humas Kantor SAR Medan, Sariman Sitorus, mengatakan korban selamat terdiri dari enam laki-laki atas nama Raskita Surbakti (23), warga Dusun III Desa Kutalimbaru; Kevin Aruan (21), warga Jalan Bunga Citra Teratai, Padang Bulan, Medan; Dedy I Lumban Toruan (23), warga Jalan Ayahanda, Medan.

Kemudian Anijer Simanungkalit (22), warga Dolok Sanggul, Kabupaten Humbang Hasundutan; Kimron Situmorang (22), warga Jalan Stasiun Gang Keluarga, Mariendal; Indrawanta Tarigan (20), warga Dusun I Desa Kutalimbaru; serta dua perempuan bernama Riris Marsella Sihole (22), warga Samosir dan Glora Luita (8), warga Dusun III Desa Kutalimbaru.

Sementara satu orang lagi masih dalam pencarian adalah perempuan bernama Santa Situmorang (24), warga Kecamatan Lima Puluh, Batubara.

"Korban belum ditemukan dalam pencarian yang dilakukan hingga tadi malam. Pencarian dilanjutkan pagi ini," tambah Sariman.

(JW/EAL)

Baca Juga

Rekomendasi