Pengusutan Kasus BOS Afirmasi-Kinerja Belum Ada Titik Terang

Pengusutan Kasus BOS Afirmasi-Kinerja Belum Ada Titik Terang
Kantor Kejari Palas (Analisadaily/Atas Siregar)

Analisadaily.com. Sibuhuan - Kasus anggaran BOS Afirmasi-Kinerja yang melibatkan 75 Kepala SD dan SMP Negeri se-Padanglawas (Palas) yang saat ini lagi ditangani Kejaksaan Negeri (Kejari) belum ada titik terang.

Beberapa hari yang lalu, Kejari Padanglawas juga sudah sempat didemo oleh aliansi mahasiswa yang meminta supaya pengusutan kasus BOS Afirmasi tidak didiamkan.

Namun Kajari Padanglawas, Kristanti Yuni Purwanti mengatakan, kasus BOS Afirmasi tetap lanjut. Tapi sampai saat ini masih dalam tahap penyelidikan, belum sampai penyidikan.

"Kita tunggu saja. Saat ini masih tahap penyelidikan dan dalam bulan ini akan kita usahakan selesai tahap penyelidikan," ungkap Kristanti, Rabu (12/8).

Terkait saksi-saksi yang sudah diperiksa, Kajari mengungkapkan sudah hampir rampung. Namun saat ini pihaknya masih terkendala menghadirkan saksi ahli.

"Inikan masih dalam situasi Covid-19, jadi kita masih membutuhkan keterangan saksi ahli," jelasnya.

Ia meminta dalam kasus BOS Afirmasi supaya dipercayakan kepada personel Kejaksaan untuk menanganinya.

"Kita terus bekerja. Biarkan dulu kita bekerja, nanti hasilnya akan tetap kita sampaikan," paparnya.

Diketahui, dalam pemeriksaan kasus pengadaan BOS Afirmasi-Kinerja, sudah 75 Kepala SD dan SMP yang diperiksa, termasuk Pelaksana tugas (Plt) kepala Dinas (Kadis) Pendidikan Palas, Rosidah.

Dalam pemeriksaan itu, 75 Kepala Sekolah telah mengembalikan sejumlah uang dengan bervariasi. Mulai dari Rp 500.000 hingga Rp 2.000.000.

(ATS/RZD)

Baca Juga

Rekomendasi