Disingkirkan Leipziq, Simeone: Kami Harus Beri Selamat

Disingkirkan Leipziq, Simeone: Kami Harus Beri Selamat
Pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone, tampak kecewa setelah timnya gugur dari UEFA Champions League. (Marca)

Analisadadily.com, Spanyol - Diego Simeone angkat tangan setelah Atletico Madrid tersingkir dari UEFA Champions League karena dikalahkan dikalahkan RB Leipzig di Lisbon, JUmat (14/8) dini hari tadi. Kendati kalah 2-1, ia menerima kekalahan itu.

"Mereka memenangkan duel, mereka memenangkan pelanggaran, mereka menang dalam memahami permainan. Kami kesulitan untuk masuk ke permainan,” kata Simeone dilansir dari Marca.

"Kami melewati fase di mana mereka lebih baik dan gol kedua terjadi saat kami tidak bisa bermain seperti yang kami inginkan. Kami melakukan segala kemungkinan. Para pemain memberikan semua yang mereka bisa,” ujarnya.

Kata dia, timnya tidak punya apa-apa lagi setelah dipastikan tidak lagi berada di kompetisi paling bergengsi di daratan Eropa itu.

"Sekarang giliran kami untuk kalah. Kami memberikan segalanya. Kami sampai ke perempat final. Akan menyenangkan bisa melangkah lebih jauh. Kami bermain bagus melawan tim yang harus kami beri selamat,” tutur Simeone.

Setelah musim yang sulit dan kasus virus Corona di skuad dalam sepekan terakhir, itu adalah cara yang sulit untuk mengakhiri kampanye.

"Saya yakin kami memberikan semua yang kami miliki. Ini tahun yang panjang dan sulit. Kami berhenti selama 60 hari, kemudian memainkan 11 pertandingan berturut-turut dengan tekanan untuk lolos ke Liga Champions,” ucapnya.

"Kami libur seminggu, lalu kembali berlatih. Kami mencoba memberikan segalanya. Itu tidak akan terjadi. Kami harus mengangkat kepala kami dan mencoba lagi musim depan,” tambah Simeone.

(CSP)

Baca Juga

Rekomendasi