Di Tengah Pandemi, Marwan Dasopang Bangun Sanggar Belajar

Di Tengah Pandemi, Marwan Dasopang Bangun Sanggar Belajar
Sejumlah warga mengikuti proses pembelajaran yang dipandu para tim relawan, Jumat (28/8). (Analisadaily/Tohong P Harahap)

Analisadaily.com, Gunungtua - Pasca tengah pandemi Covid-19, khususnya di wilayah pedesaan, menjadi perhatian bagi Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Guna memenuhi kebutuhan pembelajaran pola jaringan tersebut, DPP PKB mengeluarkan program gerakan bangkit belajar dengan memberikan berbagai fasilitas berupa tempat, jaringan wifi, laptop, mesin printer, serta pembimbing dari aktivis yang kesemuanya dapat dinikmati secara gratis.

Di daerah Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta), melalui seorang anggota DPR RI daerah pemilihan Sumut 2, Marwan Dasopang, merealisasikan program itu di beberapa titik seperti di Desa Sipaho, Kecamatan Halongonan, dan Desa Bunut, Kecamatan Dolok.

Salah satu relawan, Alfin Dasopang mengatakan, rumah yang dijadikan sanggar kegiatan program bangkit belajar itu dilengkapi dengan berbagai fasilitas serta pembimbing dalam hal proses belajar daring bagi pelajar tingkat sekolah dasar, sekolah menengah pertama, sekolah menengah atas, para guru, maupun masyarakat yang berkeinginan menggunakannya.

“Semua dapat dipakai gratis. Tujuannya meminimalisir dilema warga terkait daring, khususnya selama musim pandemi. Guru dan masyarakat juga silahkan memanfaatkan fasilitas yang merupakan program Ketua Umum DPP PKB ini,” kata Alfin, Jumat (28/8).

Dengan adanya program bangkit belajar selama massa pandemi, diharapkan tidak lagi terdapat kendala bagi pelajar maupun guru dalam melaksanakan proses belajar dan mengajar secara daring tersebut.

Hasanuddin Harahap seorang tokoh masyarakat Desa Sipaho, Kecamatan Halongonan, menyambut baik program yang sangat membantu para orang tua dan siswa dalam menjalani belajar daring. Sebab, berbagai fasilitas yang disediakan secara gratis itu, mampu memenuhi kebutuhan pelajar.

“Sangat berarti, semuanya tersedia dengan gratis. Kita apresiasi program kepedulian ini, terima kasih atas perhatian bagi kami warga yang tinggal di daerah pedesaan, tentunya program ini sangat membantu,” pungkasnya.

(ONG/RZD)

Baca Juga

Rekomendasi