Ternak warga di Kecamatan Purbatua, Kabupaten Tapanuli Utara, yang mati mendadak (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Purbatua - Puluhan ekor ayam warga di Desa Parsaoran, Kecamatan Purbatua, Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), mati mendadak.
Menurut keterangan salah seorang peternak, P. Marpaung, sebelum mati, ayam terlihat menggigil dan ngantuk pada sore hari.
"Paginya ternak ayam sudah terlihat berjatuhan dari tempatnya dan mati mendadak," ujar Marpaung, Kamis (17/9).
Menurutnya sudah ada 30 ekor lebih ayam miliknya yang mati mendadak.
"Sudah ada 30 ekor lebih ternak saya mati mendadak," ungkapnya.
Kabid Peternakan Dinas Pertanian Taput, Rony Hutasoit mengatakan, jika milihat foto bangkai ternak yang mati mendadak, diduga ternak diserang virus tetelo alias penyakit peok.
Namun untuk memastikannya, Dinas Pertanian Taput akan turun ke lokasi untuk mengecek dan memastikan virus apa sebenarnya menyerang puluhan ayam tersebut.
"Melihat kondisi bangkai diduga ternak diserang virus tetelo, namun untuk memastikannya kami akan turun langsung ke lokasi," tukasnya.
(CAN/EAL)