Informasi yang diperoleh Analisadaily.com, insiden itu terjadi pada Minggu (4/10) sekitar pukul 13.30 WIB.

Korban bernama Sudarmaji (38) warga Dusun I Desa Kelambir V, Kecamatan Hamparan Perak, bersama temannya sedang mencari bonsai di pinggir sungai. Namun naas, korban terpeleset dan jatuh ke sungai.

Teman korban yang mengetahui kejadian itu langsung berusaha menolong. Namun karena arus sungai yang cukup deras, korban tidak bisa terselamatkan dan hanyut terbawa arus. Kemudian warga melaporkan kejadian itu kepada tim SAR.

"Mendapat informasi itu, tim SAR langsung turun ke lokasi korban hanyut," kata Humas Kantor SAR Medan, Sariman Sitorus.

Sariman menuturkan bahwa pada hari pertama dan kedua, petugas mencari korban dengan menyusuri Sungai Belawan dan tidak menemukannya.

"Kemudian memasuki hari ketiga pencarian, tim SAR gabungan yang terdiri dari personil rescue Kantor SAR Medan, TNI, Polri, potensi SAR JSI, FKDM Deli Serdang dan masyarakat memulai operasi pencarian menggunakan perahu LCR, rafting, inflatable dan kayak," tuturnya.

Pencarian dimulai dari lokasi awal korban hanyut menuju hilir sungai.

"Hingga sekitar pukul 09.59 WIB, korban berhasil ditemukan dalam keadaan meninggal dunia sejauh sekitar 7 kilometer," terang Sariman.

Petugas SAR Gabungan langsung mengevakuasi jasad korban dan menyerahkan kepada pihak keluarga.

"Saat ini korban sudah disemayamkan di rumah duka, selanjutnya operasi SAR dinyatakan ditutup," tandas Sariman.

(JW/EAL)