Analisadaily.com, Tapanuli Tengah - Wakil Bupati Tapanuli Tengah, Darwin Sitompul, membuka acara Lomba Trio Lagu Batak kategori putra se-Sumatera Utara di GOR Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, Jumat (11/12).
"Di acara penutupan besok pak Bupati hadir. Untuk itu saya menyambut seluruh peserta khususnya yang dari luar Kabupaten Tapanuli Tengah, selamat datang di Kabupaten Tapanuli Tengah, "Negeri Wisata Sejuta Pesona," ujar Darwin .
Lomba Trio Lagu Batak se- Sumatera Utara itu bertujuan untuk menggali bakat-bakat para penyanyi yang ada di Sumatera Utara, khususnya di Kabupaten Tapanuli Tengah.
Ia juga bersyukur, Bapak Bupati, Bakhtiar Ahmad Sibarani sukses menciptakan lagu "Annisa Boru Panggoarakki", yang merupakan ungkapan dan pengalaman hidup pak Bupati. Dan saat ini lagu itu diperlombakan untuk kategori Trio setelah sukses diperlombakan dalam kategori solo putra-putri tingkat Kabupaten Tapanuli Tengah bulan Agustus lalu.
"Kami atas nama Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah, mengucapkan selamat bertanding bagi seluruh peserta. Bertandinglah dengan baik, tunjukkan kemampuan masing-masing," kata dia.
"Dan saya pastikan dewan juri akan menilai secara jujur sesuai dengan kemampuan peserta. Jadi tidak ada istilah karena pesertanya dari Tapteng maka akan dimenangkan. Sekali lagi kami pastikan itu tidak ada! Pemenang mutlak di tangan juri sesuai kemampuan peserta tanpa ada intervensi, atau titipan dari pihak manapun," sambungnya.
Tidak lupa Wakil Bupati juga menegaskan, agar seluruh rangkaian kegiatan wajib mematuhi protokol kesehatan. Sebagaimana disampaikan panitia lomba, pertandingan hari ini akan memperebutkan posisi 6 besar.
Adapun dewan juri yang menilai penampilan para peserta adalah, Denny Siahaan seniman dan pencipta lagu "Ujuni Ngolukhon", dan juga sebagai anauncer di RRI Sibolga. Alva Romeo Lumbantobing, S.Pd alumni seni musik dari Unimed, finalis solo putra seni nasional 2008. Juri ketiga adalah Herlin Siboro megister seni dari Universitas Sumatera Utara, guru vocal di cecini bina vocalia Medan, guru vocal Maria Simorangkir.
Dia juga juara 1 bintang radio tinggkat Nasional kategori pop 2008, juara keroncong Peksiminas 2004, juara seriosa bintang Radio Nasional 2009.
Pantuan di lokasi, saat ini proses pertandingan masih berlangsung dalam pengawasan protokol kesehatan yang cukup ketat.
(CSP)