Sejumlah Alumni Fisip USU Isi Seminar Nasional Meriahkan Dies Natalis

Sejumlah Alumni Fisip USU Isi Seminar Nasional Meriahkan Dies Natalis
FISIP USU. (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Medan - Meriahkan Dies Natalis ke 40, Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Sosial dan Politik (Fisip) Universitas Sumatera Utara menggelar berbagai kegiatan. Dua di antaranya yakni Kuliah Umum World Class Visiting Professor dengan tema "The Role of Academics In Encouraging Agrarian Reform and The Protection of Peasants' Rights" dan Seminar Nasional bertajuk "Transformasi Universitas Sumatera Utara Merespons Disrupsi dan Hiper Kompetensi Universitas".

Kuliah Umum World Class Visiting Professor dengan tema "The Role of Academics In Encouraging Agrarian Reform and The Protection of Peasants' Rights" digelar pada Kamis (17/12) dengan mengadirkan Dekan Fisip USU, Dr. Muryanto Amin, M.Si; serta Prof. Dr. Saturnino M. Borras dari The International Institute of Social Studies (ISS) The Hague - Netherlands sebagai narasumber. Kegiatan ini berlangsung secara virtual dengan menggunakan Zoom.

Sedangkan Seminar Nasional "Transformasi Universitas Sumatera Utara Merespons Disrupsi dan Hiper Kompetensi Universitas" digelar pada Jum'at (18/12) lalu dengan menghadirkan sejumlah alumni Fisip USU yang tengah berkiprah di lembaga nasional dan internasional sebagai narasumbernya. Di antaranya yakni seperti Taufan Damanik yang saat ini menjabat Ketua Komnas HAM RI, Usman Kansong yang saat ini Ketua Dewan Redaksi Media Group, serta Lasro Simbolon yang bertugas di Kementerian Luar Negeri RI.

Dalam kesempatan itu Taufan Damanik menyerukan meski para alumni berbeda visi atau pemikiran, tapi dia berharap agar tetap menguatkan link and match.

"Saling bantu semi kemajuan semua alumni," ujarnya

Selebihnya, Taufan fokus membahas tentang persaingan dunia kerja yang semakin ketat. Dia berharap agar pendidikan di bangku kuliah, dapat membentuk karakter lulusan yang kuat.

"Bukan yang mudah berubah pikiran atau mudah dipengaruhi. Gerakan Mahasiswa bisa jadi Gerakan Penguatan Moral, bukan malah menjadikan kalangan generasi muda yang mudah dipengaruhi dan terintimidasi," pesan Taufan dalam seminar yang juga dihadiri para mahasiswa Fisip ini.

Senada dengan Taufan, Usman Kansong bahkan mengusulkan adanya mata kuliah tentang pembentukan karakter.

"Saya pribadi komitmen siap mendukung semua aktifitas alumni atau lulusan fisip, khususnya yang berkaitan dengan karir di bidang media," tegasnya.

Sedangkan Lasro Simbolon berharap Fisip USU bisa 'menelurkan' jurusan atau prodi baru terkait hubungan internasional.

"Atau buat Fakultas sendiri," tukasnya.

(BR)

Baca Juga

Rekomendasi