Bupati Simalungun, Jopinus Ramli Saragih, jalani proses vaksinasi Covid-19 di di RS Rondahaim Saragih, Batu XX, Kecamatan Panombean Panei, Kabupaten Simalungun, Senin (1/2). (Analisadaily/Fransius Hartopedi Simanjuntak)
Analisadaily.com, Simalungun - Bupati Simalungun, Jopinus Ramli Saragih mengatakan, vaksinasi selama empat hari kedepan dilaksanakan kepada unsur Forkopimda dan dua ribuan tenaga kesehatan (Nakes) tanpa terkecuali yang punya riwayat penyakit penyerta.
"Hari ini kami pertama kali di-vaksin saya, bersama tokoh masyarakat begitu juga Forkopimda. Saya sudah berjalan satu jam lebih dan tidak ada reaksinya apa-apa," kata JR Saragih di Rumah Sakit Rondahaim Saragih, Batu XX, Kecamatan Panombean Panei, Kabupaten Simalungun, Senin (1/2).
"Harapan kita empat hari seluruh tenaga kesehatan di Simalungun divaksin semua. Terkecuali yang punya riwayat penyakit penyerta. Vaksin ini dilaksanakan serentak," ujarnya.
Untuk itu, jumlah vaksin yang kita terima 4360 vial. Jumlah tenaga kesehatan kita yang harus divaksin ada 2000 lebih. Setelah ini, maka vaksin terus berjalan.
Masyarakat jangan takut. Vaksin ini aman dan halal. Bisa digunakan kalau nanti katakan ada yang meriang itu biasa, wajar karena ada yang masuk ke tubuh.
Setelah ini ada tahap kedua. Tahap kedua dilaksanakan setelah tahap ini kita laporkan ke provinsi.
"Saat ini Pemkab Simalungun sedang melakukan pendataan terhadap nakes dan masyarakat yang akan di vaksin," tambahnya.
(FHS/CSP)
