Para pemandu wisata (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Aceh - Bagi para wisatawan yang baru pertama kali ingin mendaki Gunung Burni Kelieten, Kabupaten Aceh Tengah, tak perlu khawatir. Kini telah ada 30 pemandu wisata (guide) yang siap menemai para wisatawan atau pendaki mendaki gunung indah tersebut.
Ke-30 guide itu telah mendapat pelatihan oleh Pemerintah Aceh pada 12 sampai 14 Maret 2021 di Aceh tengah. Dalam pelatihan tersebut, para peserta mendapat pelatihan teori maupun praktik yang matang dari para instruktur berpengalaman.
Jadi bagi Anda yang hendak berwisata mendaki Gunung Burni Kelieten tak perlu khawatir atau takut lagi karena jasa para guide terlatih saat ini telah tersedia di sana.
Gunung Burni Kelieten adalah gunung yang berada di wilayah administratif Kejuruan Syiah Utama, Kecamatan Bintang, Kabupaten Aceh Tengah. Gunung Klieten memiliki ketinggian 2930 Mdpl. Menurut cerita masyarakat, penamaan Gunung Burni Kelieten berasal dari Bahasa suku Gayo yang memiliki arti Gunung Kelihatan.
Kepala Dinas Kebudayaan Dan Pariwisata Aceh, Jamaluddin menerangkan, sektor pariwisata merupakan salah satu sektor penting dalam rangka mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis masyarakat di Indonesia.
“Seiring dengan meningkatnya minat wisatawan terhadap sebuah aktifitas wisata adventure (pendakian), edukasi, olahraga, dan rekreasi. Maka pemandu wisata pemandu wisata adventure telah menjawab akan besarnya minat para wisatawan terhadap wisata atau olah raga minat khusus ini,” ujar Jamaluddin, Selasa (16/3).
Wisata Adventure
Pelatihan pemandu wisata (Analisadaily.com/Istimewa)
Menurutnya, wilayah tengah khususnya Kabupaten Aceh Tengah dan sekitarnya memiliki potensi yang cukup menjanjikan pada sektor wisata adventure. Untuk itu pihaknya perlu untuk membenahi dan meningkatkan kapasitas Sumber Daya Manusia dalam rangka pengembangan Pemandu Wisata Adventure Kabupaten Aceh Tengah.
“Pelatihan Pemandu Wisata Adventure di Aceh masih terbilang sangat minim. Hal ini dibuktikan dengan jumlah Pemandu yang telah bersertifikasi sangat sedikit. Kita berharap setelah dilatihnya para pemandu wisata ini, tingkat pariwisata di Aceh Tengah semakin meningkat,” tambahnya.
Dia menerangkan, Aceh merupakan salah satu provinsi di Indonesia dengan menaruh perhatian khusus pada sektor pariwisata. Hal ini didukung pula dengan banyaknya pilihan destinasi dan atraksi wisata yang ada di Aceh.
“Pelatihan Pemandu Wisata Adventure ini harus berkesinambungan agar dampak yang ditimbulkan dapat dikontrol dan terus bisa diawasi,” pungkas Jamaluddin.
(RZD)
