Gelandang Manchester United, Fred. (Reuters)
Analisadaily.com, London - Gelandang Manchester United, Fred, menjadi sasaran pelecehan rasisme setelah timnya kalah 3-1 dari Leicester City di perempat final Piala FA.
Fred Jadi Korban Pelecehan Rasial di Inggris
Usai pertandingan, akun Instagram pemain berusia 28 tahun itu menjadi sasaran pelecehan para troll online, dengan beberapa komentar yang bersifat rasial.
Manchester United sebelumnya mengutuk pelecehan yang diarahkan pada pemain mereka oleh "idiot yang tidak berpikiran".
"Manchester United tidak memiliki toleransi terhadap segala bentuk rasisme atau diskriminasi dan komitmen jangka panjang untuk mengkampanyekannya melalui inisiatif All Red All Equal kami," bunyi pernyataan klub dilansir dari Sports Mole, Senin (22/3).
Pemain internasional Brasil itu adalah salah satu dari beberapa pemain United yang menjadi sasaran pelecehan dalam beberapa pekan terakhir.
Marcus Rashford mem-posting pernyataan tentang komentar yang ditujukan padanya pada akhir Januari, sementara Anthony Martial dan Axel Tuanzebe juga menjadi sasaran.(CSP)
