Lagu Penghormatan untuk Nelson Mandela Ditulis Sangat Cepat

Lagu Penghormatan untuk Nelson Mandela Ditulis Sangat Cepat
Joan Armatrading dan Nelson Mandela (Aceshowbiz/Instagram)

Analisadaily.com, Inggris - Joan Armatrading mengatakan, lagu "The Messenger" sebelum ditulis, awalnya datang ke dalam mimpinya. Legenda musik itu menulis lagu tersebut sebagai penghormatan kepada mendiang mantan Presiden Afrika Selatan, Nelson Mandela.

Pelantun "Me Myself I" itu mengungkapkan, ide lagu tersebut membangunkannya saat dia tertidur lelap.

"Ada lagu yang saya tulis berjudul 'The Messenger', ini merupakan penghormatan kepada Nelson Mandela. Itu membangunkan saya dan pergi ke piano menulis lagu itu dan kemudian kembali ke tempat tidur," tutur Joan kepada BANG Showbiz.

"Itu memang terjadi, saya yakin itu terjadi pada banyak musisi. Saya tertidur. Itu benar-benar membangunkan saya. Dan kemudian saya turun, melakukan sesuatu, dan kembali tidur. Tapi saya yakin banyak musisi akan hal semacam itu terjadi pada mereka," sambungnya.

Ia juga mengaku, bahwa menulis lagu tersebut tidak membuatuhkan waktu yang lama.

"Sangat cepat karena itu ada di kepalaku, itu membangunkanku, jadi aku memilikinya di sana dan langsung turun dan memainkannya," ujar, Joan yang album studio ke-22 nya, "Consequences" baru-baru ini mencapai 10 besar di Inggris.

Pemenang Ivor Novello Award ini mengatakan, jika sebuah lagu terlalu lama untuk ditulis, dia sering kehilangan "minat" dan membatalkannya, tetapi satu pengecualian aturan adalah "Cool Blue Stole My Heart".

"Beberapa lagu benar-benar seolah-olah kamu memainkan sesuatu yang kamu tahu. Beberapa lagu akan membutuhkan waktu lebih lama untuk ditulis. Saya menulis 'Cool Blue Stole My Heart' dan itu memakan waktu lama. Biasanya, jika terlalu lama saya kehilangan minat, tetapi, dalam kasus ini, saya tidak melakukannya karena itu lagu yang bagus," tambahnya.

(CSP)

Baca Juga

Rekomendasi