Mengupas Speech Delay dan Tumbuh Kembang Anak

Mengupas Speech Delay dan Tumbuh Kembang Anak
Buku Speech Delay dan Tumbuh Kembang Anak (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Medan - Speech delay menurut dr. Setyo Handryastuti adalah ketika kemampuan bicara anak di bawah rata-rata usia anak sebayanya. Pada saat ini orang tua perlu mewaspadai anaknya mengalami gangguan speech delay.

“Hal tersebut, tentu saja agar pemeriksaan lebih komprehensif dan akurat. Sebaiknya orang tua membawa anak ke dokter ahli,” demikian disampaikannya, dalam keterangan diperoleh Senin (30/8).

Banyak narasumber yang menjelaskan dari segi keilmuan dan pengalamannya masing-masing. terdiri dari para dokter anak, dokter tumbuh kembang yang mendalami speech delay, ahli gizi, terapis wicara, pengajar khusus dan juga pakar diet, membahas pentingnya pengetahuan bunda tentang keterlambatan bicara beserta solusinya.

Pemaparan lewat lisan tersebut lalu ditranskripsikan lewat tulisan oleh editor Amin Sudarsono dan Crystal Liestia menjadi satu buku yang apik berjudul Speech Delay dan Tumbuh Kembang Anak.

Asep Rudi Irwan selaku pengajar pada pendidikan khusus, memberikan materinya mengenai model pembelajaran khusus yang tepat diberikan kepada anak autis, dan penjelasan mengenai ciri-ciri autis pada anak usia dua tahun. Antara lain ketika anak diarahkan untuk melihat ke arah telunjuk orang tua saat menunjuk ke suatu arah, anak tidak memberikan respon.

Lalu anak tidak bermain peran (pretend play) seperti dokter-dokteran, polisi dan lain-lain sebagaimana lazimnya anak balita. Masih ada beberapa ciri lainnya yang sangat menarik diketahui oleh orang tua.

Selanjutnya ada penjabaran mengenai disabilitas intelektual yang diuraikan panjang lebar oleh praktisi di bidang topik terkait, Rezki Achyana. Dilengkapi dengan petunjuk yang harus dilakukan orang tua di rumah saat mendampingi anak dengan disabilitas intelektual.

Bab tentang nutrisi diisi oleh Af Idah, sarjana gizi yang mendalami soal asupan yang baik untuk tumbuh kembang anak. Dari pemberian ASI, MPASI, stimulus agar anak mau makan, hingga pola nutrisi pada anak dengan kelahiran premature.

Pemaparan berikutnya dr. Dini mengenai tips mencegah dan mengatasi alergi pada anak. Alergi adalah reaksi tubuh yang berlebihan, disebabkan oleh allergen. Alergen adalah penyebab munculnya alergi seperti bulu binatang,serbuk bunga, susu, telur dan lain-lain.

Sesi terakhir, kisah bunda selebgram Larissa Chou dan Nuri Maulida dalam membersamai tumbuh kembang anak. Larissa yang memberikan Generos nutrisi otak anak, kepada Yusuf buah hatinya. Yusuf jadi lebih lahap makannya dan diharapkan tumbuh menjadi anak yang aktif dan cerdas.

Disertai pula dengan tips mengasuh anak dari Nuri Maulida, salah satunya ibu mesti pandai mengelola emosinya. Karena jika tidak mampu mengontrol emosi dan memarahi anak, ribuan sel otak anak akan terputus. Sehingga jika sedang terpapar emosi negative lebih baik menghindar dahulu, setelah emosi mereda, baru ketemu anak, agar tidak terkena dampak negatif dari kemarahan orang tua.

Buku Speech Delay dan Tumbuh Kembang Anak terbitan Quantum King Sulaiman ini bagaikan ensiklopedi mini tentang keterlambatan bicara, tips ibu mendampinginya, dilengkapi dengan solusi yang bisa diterapkan bunda. Sehingga tidak berlebihan jika mengatakan bahwa buku ini sangat direkomendasikan untuk dimiliki, dibaca, dan menjadi referensi para bunda di Indonesia dalam mengamati tumbuh kembang buah hati tercinta.

(RZD)

Baca Juga

Rekomendasi