Polresta Deli Serdang Selidiki Dugaan Penimbunan BBM

Polresta Deli Serdang Selidiki Dugaan Penimbunan BBM
Kasat Reskrim Polresta Deli Serdang, Kompol Muhammad Firdaus (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Lubuk Pakam - Polresta Deli Serdang melakukan penyelidikan dan pengecekan di setiap Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) terkait adanya dugaan penimbunan Bahan Bakar Minyak (BBM), khususnya premium.

Kapolresta Deli Serdang, Kombes Pol. Yemi Mandagi, melalui Kasat Reskrim, Kompol Muhammad Firdaus, mengatakan penyelidikan ini dilakukan sebagai tindak lanjut dari kelangkaan BBM di Deli Serdang dalam beberapa bulan terakhir.

"Polresta Deli Serdang akan menindak tegas apabila adanya oknum atau kelompok yang berusaha melakukan penimbunan BBM. Sebab aturan hukumnya sudah ada yaitu Undang-Undang Migas," tegas Firdaus, Rabu (3/11).

Firdaus menyebut bahwa pihaknya sudah turun ke lapangan untuk mencari penyebab utama premium tidak ditemukan di seluruh SPBU, termasuk apakah ada indikasi terjadinya penimbunan.

Namun hingga saat ini tim penyelidikan belum menemukan tindakan penimbunan terhadap BBM.

Pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Humas Pertamina Wilayah Sumatera Bagian Utara (Sumbagut). Diketahui Pertamina saat ini membuat program “Langit Biru” yang sudah berjalan sekira 2 bulan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat terkait keunggulan BBM jenis pertailite.

"Pertamina menyediakan pertailite di SPBU dengan harga khusus bagi pengguna roda dua, roda tiga, angkutan kota dan taksi berplat nomor warna kuning yang diterapkan di wilkum Polresta Deli Serdang, yakni Pertalite khusus Rp 7.250, Pertalite Rp 7.850, Bio Solar Rp 5.150, Pertamax Rp 9.200, dan Dexlite Rp 9.700" jelasnya.

"Sesuai dengan penjelasan pihak Pertamina bahwa Pertalite memiliki kandungan Research Octane Number (RON) 90 dan lebih besar dari jenis Premium. Dengan memasarkan Pertalaite harga khusus hingga minggu pertama Desember 2021," tukasnya.

Menurutnya program itu merupakan upaya mengendalian pencemaran udara dengan mengurangi emisi gas buang terutama yang bersumber dari kendaraan agar kualitas udara bersih dan lebih terjaga.

(KAH/EAL)

Baca Juga

Rekomendasi