Karena Covid-19, Pemain 'Mission: Impossible VII' Syuting dari Rumah

Kamis, 25 Nov 2021 18:10 WIB
1,617x
https://analisa.link/1024678/

Tom Cruise (Aceshowbiz/WENN)

Analisadaily.com, Amerika Serikat - Bukan rahasia lagi bahwa produksi "Mission: Impossible VII" menghadapi serangkaian kemunduran karena beberapa tes positif Covid-19 di lokasi syuting. Saat syuting selesai pada September, kini terungkap tantangan terbesar yang mereka hadapi selama syuting.

Dalam wawancara baru dengan The Hollywood Reporter, aktor Cary Elwes mengungkapkan, sutradara Chris McQuarrie harus merekam beberapa adegan dari rumah karena paparan virus Corona.

02 Apr 2024 00:02 WIB

Hamilton Mau Main Film Setelah Pensiun

06 Feb 2024 15:07 WIB

Film Jadi Salah Satu Subsektor Ekonomi Kreatif yang Tumbuh Positif pada 2023

"Saya tidak berpikir saya mengatakan sesuatu yang baru ketika saya mengatakan, produksi mengalami beberapa kesulitan dan mereka harus ditutup," kata Elwes dilansir dari Aceshowbiz, Kamis (25/11).

"Jadi Chris McQuarrie harus mengarahkan dari komputernya di rumah karena dia telah dilacak kontaknya," sambungnya.

Alih-alih melihatnya sebagai hambatan, Elwes berpikir itu adalah bukti betapa briliannya dia, bahwa dia mampu melakukannya. Setelah berhasil menyelesaikannya, aktor Inggris, yang mendapatkan peran yang dirahasiakan dalam angsuran ketujuh dari franchise film aksi, menceritakan tentang film yang akan datang.

"Dan itu akan menjadi 'Misi' terbesar dari semuanya, tidak ada pertanyaan tentang itu. Tidak ada pertanyaan," ucapnya.

Tom Cruise, yang mengulangi perannya sebagai Ethan Hunt dan bertindak sebagai produser untuk "Mission: Impossible 7", menerapkan protokol ketat di lokasi syuting untuk memastikan keselamatan para pemain dan kru selama produksi.

Kembali pada tahun 2020, audio yang bocor mengungkapkan bahwa dia mengoceh setelah beberapa anggota kru mengabaikan protokol. Meski demikian, syuting sempat mengalami sejumlah penundaan karena hasil tes yang positif.

Itu dilaporkan menyebabkan Paramount Pictures menderita kerugian dan kerusakan yang signifikan yang perusahaan telah berusaha untuk mengkompensasi dari polis asuransi.

Penundaan juga menyebabkan tanggal rilis film diundur beberapa kali. Baru-baru ini, diumumkan bahwa film tersebut akan tayang di bioskop pada 30 September 2022 setelah sebelumnya dijadwalkan rilis pada 27 Mei 2022.

(CSP)