Ini merupakan bentuk partisipasi sekaligus pengabdian kepada masyarakat Program Pascasarjana UMA dengan melakukan pencanangan taman edukasi dan konservasi sumber daya lahan.

Turut mendampingi mahasiswa, Direktur Pascasarjana UMA Prof. Dr. Ir. Retna Astuti K., M.S bersama Wakil Rektor Bidang Inovasi, Kemahasiswaan dan Alumni Dr. Rizkan Zulyadi, SH, MH.

"Ada juga fungsionaris masing-masing program studi di Pascasarjana UMA, yakni Program Doktor Ilmu Pertanian, Program Magister Administrasi Publik, Magister Psikologi, Magister Agribisnis, Magister Hukum dan Magister Manajemen," kata Prof. Dr. Ir. Retna Astuti, Senin (28/3).

Selain itu kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Asisten ll Pemkab Langkat Hermansyah, Wakil Ketua DPRD Langkat Antoni Ginting, Danramil 04 Kuala Kapten Arh. B. Sihombing, Direktur PDAM Wampu Herman Sukendar Harahap, Kapolsek Kuala AKP Ilham dan Ketua Ranting Bhayangkari Kuala Ny. llham.

Dalam kesempatan itu juga dilakukan penandatanganan perjanjian kerja sama antara Pascasarjana Universitas Medan Area dengan Forum DAS Wampu dan DPW Perhimpunan Cendikiawan Lingkungan Sumut (Perwaku).

"Dalam memperingati hari air sedunia, Pascasarjana UMA ikut andil dengan menanam pohon di daerah Lembah Juhar Wahila," sebut Retna Astuti.

Menurutnya kegiatan menanam pohon bertujuan untuk menyadarkan masyarakat akan pentingnya kebutuhan air bersih dan pengelolaan sumber air yang berkelanjutan.

"Selain itu, penanaman pohon juga merupakan salah satu kegiatan dari konservasi yang bertujuan untuk menjaga keberlangsungan keberadaan alam, ketersediaan air, khususnya air Sungai Wampu di Kabupaten Langkat," tukasnya.

(REL/EAL)