Keseruan Siswa SD Negeri 08 Tanjung Seri Menjelajah Angkasa Luar dengan Bermain Peran

Keseruan Siswa SD Negeri 08 Tanjung Seri Menjelajah Angkasa Luar dengan Bermain Peran
Siswa SD Negeri 08 Tanjung Seri Menjelajah Angkasa Luar dengan Bermain Peran (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Batubara - Menjelajah Angkasa Luar merupakan salah satu tema yang dipelajari siswa Kelas VI Sekolah Dasar (SD) khususnya di Unit Pelaksana Teknis (UPT) SD Negeri 08 Tanjung Seri, Kecamatan Laut Tador, Kabupaten Batubara, Sumatera Utara (Sumut). Ketika mendengar kata “menjelajah” siswa menjadi sangat tertarik dalam mengikuti pembelajaran di akhir semester ini.

Para siswa sangat antusias dalam mencari tahu apa yang ada di angkasa luar, dan bagaimana posisi bumi dalam tata surya. Dalam pembelajaran kali ini, siswa diajak untuk bermain peran sebagai metode untuk mengalami penjelajahan itu sendiri.

Selaku Wali Kelas VI UPT SD Negeri 08 Tanjung Seri, Sitti Romadhoniah Harahap mengatakan, memahami psikologi pendidikan anak sangat penting dilakukan agar guru dapat menerapkan metode pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan anak sesuai dengan usianya.

“Menurut psikologi perkembangan, karakteristik yang umum dimiliki oleh anak usia SD yaitu senang bergerak, senang bermain, senang melakukan sesuatu secara langsung, dan senang bekerja dalam kelompok,” kata Sitti, yang juga Fasilitator Daerah (Fasda) Tanoto Foundation, Kamis (16/6).

Dari karakteristik tersebut, lanjutnya, beberapa metode yang dapat diterapkan antara lain metode yang memungkinkan anak untuk bergerak, metode pembelajaran yang di dalamnya terdapat permainan-permainan kecil, metode pembelajaran yang memberikan kesempatan kepada siswa untuk belajar dan bekerja secara berkelompok.

“Serta metode pembelajaran yang memberikan kesempatan kepada siswa untuk terlibat langsung dengan apa yang dipelajari dalam proses pembelajaran,” ucapnya.

Dalam pembelajaran tema 9 “Menjelajah Angkasa Luar” yang merupakan tema terakhir yang dipelajari siswa Kelas VI, guru mengajak siswa kKelas VI-A UPT SD Negeri 08 Tanjung Seri untuk menjelajah secara virtual dengan nonton bareng (nobar) video pembelajaran tentang galaksi dan sistem tata surya.

Siswa sangat antusias dalam memperhatikan video pembelajaran tersebut. “Yeeyy, nonton bioskop lagi,” kata Adit, seorang siswa Kelas VI-A UPT SD Negeri 08 Tanjung Seri.

Sebelum menonton, guru memberikan beberapa pertanyaan untuk dijawab sambil memperhatikan video pembelajaran yang ditampilkan, agar apa yang harus dikatahui tidak terlewatkan begitu saja. Di hari berikutnya guru mengajak siswa untuk bermain peran dalam membentuk sususan tata surya sederhana yang terdiri dari matahari dan planet-planetnya.

Bermain Peran

Sitti menuturkan, bermain peran dilakukan agar siswa merasa berada di luar angkasa dan seolah -olah menikmati petualangan yang mereka lakukan. Bermain peran merupakan salah satu metode yang sesuai dengan usia anak SD.

“Agar mereka terlibat langsung dengan apa yang dipelajari dan mengembangkan beberapa kemampuan seperti kemampuan kognitif, sosial, serta emosional siswa itu sendiri,” tuturnya.

Dalam pelaksanaannya, guru membagi kelas menjadi 2 kelompok. Masing-masing terdiri dari 10 orang. Di dalam kelompok tersebut siswa membagi peran yang akan dilakukan masing-masing orang. Mulai dari yang berperan sebagai Matahari, Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus, dan Bulan sebagai salah satu satelit alami Bumi.

“Selain berperan, masing-masing siswa harus menghafal ciri khas planet yang diperankannya. Ciri khas tersebut dapat mereka cari di buku siswa Bupena 6D dan dari video yang mereka lihat di hari sebelumnya,” terang Sitti.

Siswa Sangat Antusias

Para siswa sangat antusias untuk menunjukkan kebolehannya dalam melakukan sususan tata surya sederhana, serta melakukan gerakan planet seperti berotasi dan berevolusi dan melafalkan apa yang menjadi ciri khas dari yang mereka perankan.

Pada akhir pembelajaran, seperti biasa guru melakukan refleksi kepada siswa, tentang apa yang mereka pelajari dan bagaimana perasaan mereka ketika mengikuti pembelajaran tersebut. Mereka mengatakan sangat senang karena belajarnya lebih santai dan tidak membosankan.

“Lebih mudah untuk mengingat urutan planet, mulai dari yang paling dekat dengan matahari karena langsung dipraktikkan,” ungkap Fathan, siswa Kelas VI.

Dengan keingintahuan yang besar, mereka mampu mendapatkan informasi mengenai ciri khas planet yang mereka perankan, serta mampu untuk tampil percaya diri dalam mempresentasikan peran dan mengungkapkan ciri khas planet tersebut.

Metode bermain peran juga membuat siswa lebih memahami mengenai susunan tata surya dan susunannya. Hasil tersebut disimpulkan dari lembar kerja yang telah dikerjakan siswa dengan baik. Dari hasil lembar kerja tersbut, banyak siswa yang mampu menjawab dengan baik sesuai dengan apa yang menjadi tujuan pembelajaran.

Ajak Kolaborasi

Damenan Impian Siregar, selaku guru Kelas IV UPT SD Negeri 08 Tanjung Seri, mengatakan, pembelajaran yang dilakukan dengan metode bermain peran sangat bagus diterapkan kepada anak SD. Damenan juga mengajak kolaborasi agar pada pembelajaran berikutnya metode bermain peran ini dilakukan, terutama pada pembelajaran IPS mengenai sejarah.

“Sepertinya seru ya, kalau sejarah yang dipelajari pada materi IPS SD kita angkat menjadi drama dan dilakukan siswa dengan cara bermain peran, karena selama ini pada pembelajaran sejarah terlihat membosankan bagi anak-anak terus pun di sini gak ada tempat yang menjadi situs sejarah. Jadi, bermain peran sepertinya akan terlihat menarik untuk anak-anak,” Damenan menandaskan.

(RZD)

Baca Juga

Rekomendasi