Terlepas dari performa individu dan hubungan yang buruk dengan fans dan pers Spanyol, Bale masih berhasil memenangkan sejumlah trofi utama. Dia memenangkan La Liga Santander tiga kali dan Liga Champions lima kali yang luar biasa, menjadikannya salah satu pemain Inggris paling berprestasi dalam sejarah.

Dia telah menjadi jimat tim nasional Welsh dalam beberapa tahun terakhir dan membantu mereka mencapai perempat final EURO 2016 dan membimbing mereka ke penampilan Piala Dunia kedua kalinya di Piala Dunia Qatar 2022.

"Dari sentuhan pertama saya di Southampton hingga terakhir saya dengan LAFC dan segala sesuatu di antaranya, membentuk karir klub yang sangat saya banggakan dan syukuri," kata Bale dilansir dari Marca, Selasa (10/1).

pic.twitter.com/NNErxMVGCS

— Gareth Bale (@GarethBale11) January 9, 2023

"Bermain untuk dan menjadi kapten negara saya 111 kali benar-benar merupakan mimpi yang menjadi kenyataan. Untuk menunjukkan rasa terima kasih saya kepada semua orang yang telah memainkan peran mereka sepanjang perjalanan ini, rasanya seperti mustahil," sambungnya.

"Saya merasa berhutang budi kepada banyak orang karena membantu mengubah hidup saya dan membentuk karier saya dengan cara yang tidak pernah saya impikan ketika saya pertama kali memulai pada usia 9 tahun," kata dia.

(CSP)