Kepala Dinas Perhubungan Sumaters Utara, Agustinus Panjaitan (ANTARA/dok)
Analisadaily.com, Medan - Kepala Dinas Perhubungan Sumatera Utara, Agustinus, memperkirakan pemudik yang akan meninggalkan Sumut sekitar 4,4 juta orang, sedangkan pemudik dari luar masuk ke provinsi ini sekitar 2,3 juta orang.
"Potensi pergerakan pemudik secara nasional sebesar 123,8 juta. Sumatera Utara peringkat kelima daerah asal pemudik, terbanyak setelah Jawa Timur, Jawa Tengah, Jabodetabek, dan Jawa Barat,” ujar Agustinus dilansir dari Antara, Jumat (7/4).
Selain perjalanan mudik Lebaran 2023 antar provinsi tersebut, Agustinus juga mengungkapkan Dishub Sumut juga melakukan perhitungan perjalanan pemudik antar kabupaten/kota dalam provinsi Sumut.
"Itu juga yang tadi, ditambah dengan pergerakan yang internal di sekitar kabupaten/kota yang ada di Sumut,” katanya.
Agustinus mengungkapkan arus mudik berlangsung sejak 17 hingga 21 April 2023 dan puncak arus mudik pada 20-21 April 2023.
Arus balik pertama, 24 hingga 26 April 2023 dan arus balik kedua, 29 April hingga 2 Mei 2023.
Dengan begitu, Agustinus mengatakkan pihaknya juga mempersiapkan pelayanan transportasi yang akan digunakan pemudik, seperti bus, kereta api, pesawat hingga kapal laut sebagai moda perjalanan.
"Kita pastikan itu, kapasitasnya angkutan masih memadai dengan yang tersedia. Baik angkutan jalan kereta api, penyeberang angkutan laut dan udara,” katanya.
Berdasarkan survei potensi pergerakan pemudik Lebaran 2023, Agustinus menjelaskan pemudik banyak menggunakan transportasi, seperti mobil pribadi 22,07 persen, sepeda motor 20,30 persen, bus 18,39 persen, Kereta Api 11,09 persen dan mobil sewa 7,7 persen.
(CSP)