Tembang-tembang terbaik milik band yang sempat mendapat predikat "Peterpan Medan" ini mengalir lancar. Diawali dengan Peri-Peri Kecil, ciptaan Water Blue sekitar tahun 2000 awal.

Windi sang vokalis kemudian tanpa jeda melantunkan Magic milik Lyla. Di sini, Windi mengajak para Sahabat Noah Kota Medan untuk bernyanyi bersama. Kemampuan komunikasi sang vokalis layak diacungi jempol. Termasuk kematangan Budi (gitar satu), Abdi (gitar dua), Arif (bass), Arif (kibor) dan Dani (drum).

Kemudian, Water Blue pun mengalirkan tembang-tembang yang easy listening untuk didengar dan dinikmati bersama. Di antaranya Kembalinya Cinta yang juga buah karya Water Blue serta lagu lainnya.

Menurut Teguh, Ketua Sahabat Noah Kota Medan, Kopdar ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap bulan. "Kami berharap, pertemuan seperti ini meningkatkan silaturahmi, serta melakukan bakti sosial," sebut Teguh yang juga Road Manager Water Blue.

Dikatakannya, kehadiran Water Blue dalam Kopdar kali ini menjadi hal istimewa. Pasalnya, band ini pernah dijuluki sebagai "Peterpan Kota Medan". "Sengaja kami undang Water Blue sebagai guest star," katanya.

Dan, sore itu Water Blue hadir dengan tembang-tembang terbaik milik mereka, termasuk di antaranya lagu Lyla. Mereka menunjukkan performa terbaik. Bravo Water Blue.

(REL/RZD)