Larang Atletnya Pakai Jilbab di Olimpiade 2024, PBB Layangkan Kritik

Larang Atletnya Pakai Jilbab di Olimpiade 2024, PBB Layangkan Kritik
Menteri Olahraga dan Olimpiade dan Paralimpiade Perancis, Amelie Oudea-Castera saat konferensi pers Pembukaan Turnamen Piala Dunia Rugbi - Roland Garros, Paris, Prancis - 4 September 2023 (Reuters/Sarah Meyssonnier/File Photo)

Analisadaily.com, Jenewa - Perserikatan Bangsa-Bangsa mengkritik larangan Perancis terhadap atletnya mengenakan jilbab di Olimpiade musim panas 2024.

Juru bicara kantor hak asasi manusia PBB, Marta Hurtado, mengatakan tidak seorang pun boleh memaksakan pada seorang wanita apa yang perlu atau tidak boleh dia kenakan."

“Menurut standar hak asasi manusia internasional, pembatasan ekspresi agama atau kepercayaan seperti pilihan pakaian hanya dapat diterima dalam keadaan yang sangat spesifik yang mengatasi kekhawatiran sah terhadap keselamatan publik, ketertiban umum atau kesehatan atau moral masyarakat dengan cara yang perlu dan proporsional,” kata Hurtado dilansir dari Reuters, Kamis (28/9).

Komentar tersebut muncul beberapa hari setelah Menteri Olahraga Prancis Amélie Oudéa-Castéra mengatakan atlet Prancis akan dilarang mengenakan jilbab selama Olimpiade Paris untuk menghormati prinsip sekularisme.

Paris akan menjadi tuan rumah Olimpiade Musim Panas dari 26 Juli hingga 11 Agustus tahun depan.

(CSP)

Baca Juga

Rekomendasi