Dalam rangka memperingati Hari Gunung Internasional, sebanyak 225 batang bibit pohon Tabebuya dan Trembesi kembali ditanam di KM 7+200 Jalur Ambon Tol Medan-Binjai.

General Manager PT Medan Binjai Toll, Hery Prasetyo, menyampaikan, penanaman pohon sangat penting dilakukan untuk menjaga lingkungan dan mengurangi polusi udara.

"Menanam pohon banyak sekali manfaatnya. Kita tanam trembesi yang mampu mengurangi polusi udara, bahkan emisi bahan bakar, dan tabebuya untuk memperindah kawasan jalan tol," katanya, Rabu (20/12).

Hery menambahkan, pihaknya berkomitmen untuk terus meningkatkan luasan dan kualitas ruang terbuka hijau sebagai fungsi esensial ekologis yang bisa dinikmati oleh semua masyarakat, khususnya pengguna jalan tol.

"Kita terus berkomitmen dalam melakukan penghijauan, yang mana capaian penanaman pohon kita sudah lebih dari 2.000 batang pohon," tambahnya.

Berdasarkan data realisasi penanaman pohon ruas tol Medan-Binjai hingga akhir tahun 2023, tercatat 2.075 batang pohon telah ditanam di ruas tol Medan-Binjai, baik jenis pohon trembesi, selong, ketapang, pucuk merah, dan tabebuya.

Sebelumnya, keberadaan ruas tol Medan-Binjai memiliki peran strategis dari jaringan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) yang menghubungkan 2 kota besar di Sumatera Utara (Sumut) yaitu Medan dan Binjai.

(JW/RZD)