Bustami Hamzah Harap Warga Aceh di Sumatera Utara Dukung PON 2024

Bustami Hamzah Harap Warga Aceh di Sumatera Utara Dukung PON 2024
Penjabat Gubernur Aceh, Bustami Hamzah, saat memberikan sambutan dalam kegiatan halal bihalal bersama warga Aceh di Sumatera Utara, Jumat (19/4/2024) malam. (ANTARA/HO-Humas Pemprov Aceh)

Analisadaily.com, Banda Aceh - Penjabat Gubernur Aceh, Bustami Hamzah, mengharapkan warga Aceh yang berdomisili atau merantau di Sumatera Utara ikut serta mendukung kesuksesan Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024.

"Kami mengharapkan dukungan dan perhatian warga, mengingat Aceh akan melaksanakan salah satu agenda nasional pada 2024, yaitu PON Aceh-Sumut," kata Bustami dalam acara halal bihalal yang digelar warga Aceh di Medan yang dihadiri Penjabat Gubernur Sumatera Utara, Hasanuddin di Gedung Aceh Sepakat Medan, Sabtu (20/4).

Bustami bersyukur dan berterima kasih karena bisa bertemu, berkumpul serta bersilaturahim dengan warga Aceh yang berada di Kota Medan sekitarnya.

Menurut dia, halal bihalal setidaknya memberikan empat arti penting, yaitu mempererat silaturahim, membangun kebersamaan, meningkatkan solidaritas, dan menjaga keharmonisan.

"Alhamdulillah, dengan kebersamaan pula, setelah dilantik sebagai Pj Gubernur Aceh, kami segera menuntaskan beberapa agenda yang tertunda bersama dengan ketua dan seluruh anggota DPR Aceh seperti penyelesaian APBA," ujarnya.

Bahkan, kata Bustami, proyek pembangunan jalan tol Lhokseumawe-Sigli dan Lhokseumawe-Langsa yang sempat dicoret sebagai Proyek Strategis Nasional (PSN), kini proyek tersebut telah kembali masuk dalam PSN.

"Oleh karena itu, kita harus menyadari bahwa silaturahim merupakan kunci, karena hidup tidak bisa berjalan sendiri. Kerja sama yang kolaboratif dari semua unsur menjadi penting, dan memiliki implikasi bagi kita untuk menghadapi tantangan yang semakin kompleks," kata Bustami.

Ketua Umum DPP Aceh Sepakat, Mukhtar mengajak seluruh masyarakat Aceh di Sumatera Utara untuk mendukung Pj Gubernur Aceh dalam menjalankan tugasnya memimpin Aceh.

"Aceh tidak sederhana, tetapi kami yakin dengan berbagai track record beliau bisa menjalaninya," kata dia.

Dia menuturkan, halal bihalal ini menjadi ajang silaturahim sekaligus wadah diskusi agar semua pihak berpikir untuk kemajuan Aceh.

Dia menyebutkan, saat itu terdapat sekitar 500 ribu warga Aceh yang terdaftar berdomisili di Sumatera Utara. Sementara jika dihitung dengan mereka yang tak terdaftar, jumlah warga Aceh di Sumatera Utara mencapai satu juta orang.

"Kami juga meminta Gubernur Sumatera Utara agar mendukung warga Aceh di Sumut. Orang Aceh siap menumbuhkembangkan ekonomi Sumut," kata Mukhtar.

(CSP)

Baca Juga

Rekomendasi