Jika sebelumnya Kontingen Merah Putih menempel ketat tuan rumah di peringkat kedua, kini Indonesia justru menempati peringkat empat setelah disalip Thailand dan Vietnam.

Pada hari terakhir SEA Games 2019, Selasa (10/12) pukul 16.00, Indonesia masih mengumpulkan 71 medali emas, 77 perak dan 104 perunggu. Sedangkan Vietnam mengumpulkan 82 emas, 82 perak dan 100 perunggu.

Hasil mengejutkan diraih kontingen Thailand. Setelah tertahan di luar lima besar hingga hari keenam, pasukan Gajah Putih melesat naik tiga hari menjelang penutupan. Saat ini mereka sudah mengumpulkan 91 emas, 94 perak dan 114 perunggu.

Hari Senin (9/12) kemarin Thailand panen 27 emas, disusul Vietnam yang meraup 16 emas. Sedangkan Indonesia hanya meraih empat medali emas.

Empat emas Indonesia disumbang oleh Hendro dari nomor jalan cepat 20 Km, Emilia Nova dari lari gawang 100 meter, Greysia Polii/Apriyani Rahayu dari bulutangkis ganda putri dan Praveen Jordan/Melati Daeva dari bulutangkis ganda campuran.

Sementara Thailand panen emas di cabang atletik dan tinju yang masing-masing menyumbang lima emas, disusul taekwondo dengan tiga emas serta panahan dan karate yang memberi tiga emas. Selain itu mereka juga mendapat emas dari voli pantai putri, balap sepeda, menembak, e-Sport, selancar dan sepak takraw.

Vietnam juga berjaya dari cabang gulat yang menjuarai lima nomor, dan senam dengan tiga emas. Cabang lain yang juga menyumbang emas untuk Negeri Paman Ho adalah taekwondo, kickboxing, atletik, tinju dan karate.

Emas Indonesia terbaru datang dari Muhammad Noor yang menang dalam cabang jujitsu nomor 120 Kg putra. Ia berhasil mengalahkan atlet Thailand, Phanuphong Kitpongpanit.