"Penyaluran dilakukan dua tahap, pada April dan Mei 2020. Pertama untuk modal kerja/investasi dan santunan senilai Rp 19 juta. Penerimanya fakir dan miskin, dengan rincian 12 orang untuk zakat modal kerja/investasi dan 4 orang bentuk santunan,” kata Agus Condro Wibowo, Pemimpin Bank Sumut P.Sidimpuan, Kamis (21/5).

Selain itu, kata Agus, ia juga menyalurkan bantuan Rp 10 juta, untuk pembangunan dua mesjid di Kota Sidimpuan.

Sementara untuk penyaluran tahap kedua, lanjutnya menjelaskan, dilaksanakan pada Mei 2020 bertepatan dengan Bulan Suci Ramadan 1441 H.

“Ada Rp 21 juta lebih zakat yang di salurkan melalui Bank Sumut Cabkor P.Sidimpuan beserta Cabang Pembantu kepada 106 mustahik dan tiga masjid ditahap kedua ini,” sambungnya.

Ditambahkan, zakat ini merupakan penghasilan seluruh pegawai PT. Bank Sumut beragama Islam yang dipotong setiap bulannya sebesar 2,5 persen.

"Zakat tersebut dikumpulkan oleh Unit Pengumpul Zakat (UPZ) PT. Bank Sumut, yang penyalurannya dilakukan melalui jaringan kantor PT. Bank Sumut. Untuk tahun ini, kita dipercayakan menyalurkan sebagian,” ujarnya.

Salah seorang mustahik P. Rangkuti mengucapkan terima kasih kepada Bank Sumut Kordinator Cabang P. Sidimpuan yang secara berkesinambungan menyalurkan zakat kepada mustahik.

“Semoga PT Bank Sumut semakin maju dan selalu diberkahi oleh Allah SWT," ujarnya.

(HIH/CSP)