Masalah di Puskesmas Berastagi Sudah Berakhir

Masalah di Puskesmas Berastagi Sudah Berakhir
Kepala Bidang Pelayanan Dinas Kesehatan Karo, Kawal Maha bersama para pegawai Puskesmas Berastagi, Jumat (7/8). (Analisadaily/Alex Ginting)

Analisadaily.com, Berastagi - Kisruh antara puluhan pegawai dengan Kepala Puskesmas Berastagi yang telah terjadi hampir tiga pekan, sudah berakhir pada Jumat (7/8).

Kepala Bidang Pelayanan Dinas Kesehatan Karo, Kawal Maha, ditunjuk menjadi pelaksana harian menggantikan dr Rahmenda MKM yang selama ini kepala Puskesmas Berastagi.

“Pemkab Karo melalui ibu Kadis memerintahkan saya menjadi pelaksana harian di Puskesmas Berastagi mulai hari ini Jumat (7/8),” kata Maha.

“Tugas saya hanya untuk menyatukan kembali pegawai agar pelayanan kepada masyarakat tidak terganggu,” sambungnya.

Hari ini, kata dia, seluruh pegawai berkisar 50-an bersama 35 pegawai lainnya yang selama hampir tiga pekan berkantor di kantor Dinkes telah kembali bekerja.

“Telah kompak dengan pegawai lainnya. Tidak ada masalah lagi. Semua bekerja kondusif dan semangat,” tambah Maha.

Sebelumnya, 35 pegawai Puskesmas Berastagi terdiri dari 3 dokter umum, 1 dokter gigi, 2 perawat, 6 bidan desa, 9 bidan Puskesmas, 12 perawat, 1 ahli gizi, 1 sanitarian, 1 Asisten apoteker, sejak 20 Juli - 6 Agustus 2020 menduduki kantor Dinas Kesehatan Karo di Kabanjahe.

Mereka minta pindah bekerja dari Puskesmas Berastagi ke kantor Dinas Kesehatan Karo di Kabanjahe, karena bekerja tidak nyaman.

Sekretaris Dinkes, Nikodemus Ginting, membenarkan Kawal Maha sebagai pelaksana harian di Puskesmas Berastagi.

Sedangkan dr Rahmenda, mengakui tentang adanya 35 pegawai Puskesmas Berastagi telah berhari-hari menyampaikan aspirasinya di kantor Dinkes.

"Saya hanya menjalankan peraturan. Bagaimana agar Puskesmas ini maju dan pelayanan kepada masyarakat terpenuhi," kata Rahmenda.

(ALEX/CSP)

Baca Juga

Rekomendasi