TikTok Harus Berbasis di AS, Jika Tidak Akan Dilarang

TikTok Harus Berbasis di AS, Jika Tidak Akan Dilarang
Aplikasi TikTok (AFP/Olivier Douliery)

Analisadaily.com, New York - Menteri Keuangan Amerika Serikat, Steven Mnuchin menegaskan, TikTok harus menjadi perusahaan berbasis di AS yang dikendalikan oleh investor lokal atau akan dilarang di Amerika Serikat.

Komentar Mnuchin muncul di tengah ketidakpastian atas kesepakatan yang di tengahi AS untuk mengatur ulang kepemilikan aplikasi berbagi video populer milik China yang oleh pejabat AS disebut sebagai risiko keamanan nasional.

Mnuchin mengatakan, kesepakatan yang di tengahi pemerintahan Trump untuk memungkinkan raksasa Silicon Valley Oracle dan raksasa ritel Walmart memiliki saham di entitas operasi baru yang disebut TikTok Global adalah hasil yang bagus.

"Jika kesepakatan itu bisa ditutup dengan persyaratan kami, kami akan melakukannya," kata Mnuchin kepada televisi CNBC dilansir dari Channel News Asia, Kamis (1/10).

"Jika tidak, itu akan ditutup. Kesepakatan apa pun akan sepenuhnya memenuhi semua masalah keamanan nasional kita,” tegasnya.

Mnuchin menilai rencana itu akan membangun perusahaan kelas dunia yang berbasis di AS yang dikendalikan oleh investor AS dan sepenuhnya memenuhi semua masalah keamanan nasional AS.

Presiden Donald Trump mengatakan dia akan menyetujui rencana untuk mengambil TikTok dari tangan induknya di China, ByteDance, tetapi tidak jelas apakah Beijing akan menyetujui kesepakatan itu.

Pemerintah China menuduh Trump melakukan perilaku penindasan dan menyalahgunakan kekuasaan nasional untuk mengambil alih TikTok.

Sebuah langkah oleh administrasi Trump untuk memblokir unduhan TikTok baru, untuk mengantisipasi larangan penuh pada November untuk meningkatkan tekanan untuk kesepakatan itu, diblokir Minggu malam oleh hakim federal AS yang memutuskan, pemerintah kemungkinan melebihi otoritas hukumnya.

Trump dan para pembantunya telah mengklaim TikTok dan perusahaan induknya dapat digunakan untuk mengumpulkan data tentang orang Amerika untuk spionase China, klaim yang dibantah oleh perusahaan tersebut.

(CSP)

Baca Juga

Rekomendasi