Pdt DS Meninggal Dunia Dinyatakan Positif Corona

Pdt DS Meninggal Dunia Dinyatakan Positif Corona
Anggota kepolisian dengan mengenakan hazmat bersiap menyemprotkan cairan disinfektan di kawasan Petamburan III, Jakarta Pusat, Minggu (22/11/2020). (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/aww)

Analisadaily.com, Tarutung - Juru bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Tapanuli Utara, Indra Sahat Simaremare mengatakan, DS (56), pasien RSUD Tarutung yang dinyatakan positif terinfeksi Corona hasil tes usap TCM meninggal dunia pada Minggu (22/11) pukul 10.05 WIB.

"Semalam, sekira pukul 09.00 WIB, pasien mengalami penurunan kesadaran dan dipindahkan ke ruang ICU isolasi hingga dinyatakan meninggal dunia," tulis Indra melalui siaran persnya dilansir dari Antara, Senin (23/11).

Kata dia, pasien DS dilarikan ke ruang IGD RSUD Tarutung pada Minggu, 15 November 2020, sekira pukul 23.00 WIB, dengan diagnosa DHF, dehidrasi sedang, pneumonia dd TB Paru, dan dirawat di ruang rawatan biasa (ruang Dahlia).

Esok harinya, pada Selasa, 16 November 2020, pengambilan foto rontgen atas pasien pun dilakukan mengingat adanya riwayat pneumonia.

Kemudian pada Rabu, 17 November 2020, pengambilan sampel usap melalui nasofaring atas pasien juga dilakukan dengan hasil positif Covid-19.

Setelah itu, perawatan atas pasien dipindahkan ke ruang isolasi dengan diagnosa konfrmasi Covid-19, DHF, dehidrasi sedang, bronkitis, gastroenteritis akut, DM tipe 2, dan "hipertensi heart disease".

Menurut Indra, selama perawatan, terapi yang dilakukan sesuai dengan SOP yang telah ditetapkan.

Sementara, untuk proses tracing dan testing telah dilakukan terhadap kontak erat, istri DS, yakni MRS, 52 tahun juga dinyatakan terkonfirmasi positif sars cov 2, dan selanjutnya dirawat di ruang isolasi, hingga saat ini.

"Mendiang DS telah dikebumikan sesuai protokol kesehatan Covid-19, semalam," imbuh Indra.

Dalam upaya penanggulangan pandemi Covid-19, pihaknya tetap menganjurkan agar masyarakat menerapkan protokol kesehatan dengan selalu menggunakan masker saat keluar rumah, menjaga jarak, rajin cuci tangan, dan menjaga imunitas tubuh, serta tidak perlu panik.

Pdt DS merupakan Ketua Sekolah Tinggi Guru Huria HKBP yang berpusat di Seminarium Sipoholon Tarutung.

(CSP)

Baca Juga

Rekomendasi