Jokowi Minta Pengurangan Libur-Cuti Bersama Akhir Tahun

Jokowi Minta Pengurangan Libur-Cuti Bersama Akhir Tahun
Suasana kepadatan kendaraan dari arah Garut dan Tasikmalaya menuju Gerbang Tol Cileunyi terjadi di Cipacing, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Minggu (1/11/2020) (ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi)

Analisadaily.com, Jakarta - Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo atau Jokowi, meminta adanya pengurangan libur dan cuti bersama akhir tahun.

Hal tersebut disampaikan Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy.

"Berkaitan dengan masalah libur, cuti bersama akhir tahun, termasuk libur pengganti cuti bersama hari raya Idul Fitri, Bapak Presiden memberikan arahan supaya ada pengurangan," kata Muhadjir dalam konferensi pers virtual, seusai Ratas dengan Presiden di Istana Kepresidenan Jakarta, dilansir dari Antara, Senin (23/11).

Disebutkan Muhadjir, Presiden Jokowi memerintahkan agar segera dilakukan rapat koordinasi yang dilaksanakan Kemenko PMK dengan kementerian/lembaga terkait untuk membahas libur dan cuti bersama akhir tahun, serta pengganti libur cuti bersama Idul Fitri ini.

Adapun rapat terbatas tersebut diselenggarakan untuk mengevaluasi penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional.

Dalam ratas Jokowi menyampaikan indikator penanganan Covid-19 di Tanah Air relatif positif dibandingkan indikator penanganan global.

Muhadjir menyampaikan, arahan Presiden agar indikator tersebut dipertahankan dan diupayakan semakin baik.

Presiden juga berpesan agar Mendagri, Polri, dan seluruh jajaran memberikan perhatian khusus dalam masalah pilkada yang akan berlangsung kurang dari dua pekan ke depan.

(RZD)

Baca Juga

Rekomendasi