Rangkaian kegiatan pengabdian masyarakat ini berupa Pembangunan unit contoh tanki septik aman komunal, edukasi masyarakat mengenai sanitasi aman dan stunting, serta memberikan pelatihan kepada tukang setempat tentang pembangunan unit tanki septik kedap yang aman baik untuk penggunaan individu maupun komunal.

Ketua pelaksana kegiatan, Yogi ujung, AMKL menyatakan, kegiatan merupakan inisiasi rekan-rekan di forkom kesling yang bertujuan untuk memberikan contoh kepada masyarakat bagaimana membangun unit tanki septik yang aman bagi Kesehatan serta memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya melakukan pengelolaan lumpur tinja secara baik dan benar dan memenuhi standar Kesehatan.

"Unit tanki septik yang dibangun adalah model tanki septik upflow filter Yakni unit tanki septik kedap dikombinasikan dengan unit pengolahan lanjutan memanfaatkan biofilter, yakni dengan memanfaatkan media lekat biofilm untuk mendekomposisi air limbah yang masuk kedalam unit agar dapat diresapkan atau dibuang kebadan air dalam kondisi aman," urainya.

Ia menjelaskan, penerapan teknologi tepat guna ini menggunakan bahan bekas berupa botol plastik mimuman yang di potong sedemikian rupa yang akan menjadi media lekat biofilter.

Unit yang dibangun merupakan unit komunal yang akan digunakan oleh 4 rumah tangga dengan asumsi jumlah pengguna sebanyak 20 s.d 25 orang, lokasi tempat pembangunan unit berada di Dusun 3 Desa Buluh Awar.
Kegiatan ini disambut baik oleh masyarakat Desa Buluh Awar, masyarakat secara swadaya melakukan penggalian tanah pada lokasi yang akan dibangun unit tanki septik, antusias masyarakat dalam mengikuti kegiatan edukasi stunting dan 5 pilar STBM (Sanitasi Total Berbasis Masyarakat) juga sangat baik.

Kegitan ini dihadiri Kepala Desa Buluh Awar, serta Camat Sibolangit.

Sekretaris HAKLI Sumatera Utara Surya Kusuma Purba, SKM menjelaskan, air bersih dan sanitasi yang baik merupakan elemen yang sangat penting untuk menunjang kesehatan manusia.

"HAKLI Sumut juga memiliki Program Business Devlopment Service (BDS) menyelenggarakan pelatihan WASH Preneur ( Water Sanitation & Hygiene Interpreneur) bagi masyarakat terutama tukang dan para wirauhawan untuk dapat menjadi pengusaha sanitasi, pelatihan ini meliputi pelatihan teknis , manajemen bisnis dan marketing, yang diaharapkan akan memunculkan pengusaha baru bidang air dan sanitasi aman sehingga akses masyarakat akan jasa pembangunan fasilitas sanitasi akan menjadi lebih dekat.Bagimasyarakat yang ingin mendapatkan pelatihan ini dapat menghubungi TIM BDS HAKLI Sumut," ujarnya.

(BR)