Karateka dari beberapa Dojo Berastagi yang turut UKT diabadikan bersama Pimpinan Pelatih Jenda Kuidah Sembiring dan Darwin Wijaya Ketua Pengda Karate Kala Hitam Karo, Dairi, dan Pakpak Barat, dan Sekretaris PB Perguruan Karate Kala Hitam, Aida V Wahab (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Berastagi - Meski dalam suasana pandemi Covid-19, para karateka Perguruan Karate Kala Hitam di Indonesia, terutama Sumatera Utara (Sumut) diharapkan untuk terus berlatih dengan keras, hingga dapat meraih juara pada Kejuaraan Full Contact di Sumut maupun Pulau Jawa. Bahkan kalau bisa sampai ke tingkat Internasional.
Demikian Ketua Umum PB Perguruan Karate Kala Hitam, Ronny Simon, yang disampaikan Pengurus Yayasan Perguruan Karate Kala Hitam, Poltak Lingga, saat penutupan Ujian Kenaikan Tingkat (UKT) Sabuk Biru, Sabuk Kuning, dan Sabuk Hijau, di Jambur Taras, Jalan Jamin Ginting, Kota Berastagi, Kabupaten Karo, Minggu (28/2). Hadir saat itu Sekjen PB Perguruan Karate Kala Hitam, Aida V Wahab.
Lebih jauh Ronny Simon meminta kepada mereka yang dinyatakan lulus agar tambah semangat dan terus berlatih. Apalagi sampai sekarang, Karateka Kala Hitam Karo sangat disegani karateka provinsi-provinsi lainnya setiap mengikuti kejuaraan Karate Full Contact di Indonesia.
Terakhir beberapa Dojo dari Pengda Perguruan Karate Kala Hitam Karo meraih juara pada ASBKI Open Tournament 2020 Piala Pangdam V Brawijaya di Hall Lenmarc Mall Surabaya, Jawa Timur, pada Maret 2020 lalu.
“Kita berharap para karateka Perguruan Karate Kala Hitam di Indonesia jangan pernah berhenti untuk merebut juara pada setiap kejuaraan yang akan dilaksanakan tahun 2021 ini,” harap Ronny Simon, ditulis Senin (1/3).
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada Pengurus Karate Kala Hitam Kabupaten Karo, Dairi, dan Pakpak Bharat, yang dipimpin Darwin dan Jenda Kuidah Sembiring yang mengadakan UKT bagi anggota Karate Dojo Karo, Dojo Dairi, Dojo Pakpak Bharat, termasuk Dojo Pondok Mansur di Berastagi, Kabupaten Karo.
“Kami juga mengucapkan selamat kepada seratusan anggota karate yang dinyatakan lulus UKT,” tambahnya.
Bermental Petarung
Pimpinan Dojo Brastagi, Jenda Kuidah Sembiring menyatakan, para atlit yang ikut UKT ini banyak bermental petarung, sehingga Dojo Karo berpotensi bisa secepatnya mengadakan Kejurda atau Kejurnas.
Ketua Pengda Karo, Dairi, dan Pakpak Bharat, Simpai Darwin Wijaya, berjanji akan memperhatikan karateka yang mempunyai bibit-bibit petarung, dan diharapkan bisa mengharumkan nama Kabupaten Karo di tingkat Sumut, nasional, dan internasional.
Pimpinan Dojo Karo, Jenda Kuidah Sembiring, didampingi Ketua Pengda Perguruan Karate Kala Hitam Karo, Dairi, dan Pakpak Barat, Simpai Darwin Wijaya membuat tim penguji sebanyak 7 orang masing masing Indra Manurung dari Dojo Pondok Mansyur, Belpa Noprendi Tarigan, Ari Bangun Perangin-angin, David Chen, Rezekinta Sembiring ST dari Dojo Jambur Taras Berastagi.
Sedangkan dari Dojo Sempa Kata dipimpin Edward Pratama Surbakti dan Natal Prima Ginting dan Frengki Badia Guru Singa dari Dojo Dolu.
(HERS/RZD)
