Pelatih Leicester City, Brendan Rodgers. (Reuters)
Analisadaily.com, London - Pelatih Leicester City, Brendan Rodgers mengatakan, timnya bertujuan untuk menciptakan sejarah dengan memenangkan Piala FA untuk pertama kalinya.
Hal itu ia sampaikan setelah timnya meraih kemenangan 3-1 di perempat final hari Minggu atas Manchester United.
Dalam laga itu, striker Leicester, Kelechi Iheanacho, mencetak dua gol dan Youri Tielemans menambah satu gol lagi saat tim asuhan Rodgers mengalahkan United untuk mencapai semifinal kompetisi tersebut untuk pertama kalinya sejak 1982.
Mereka menghadapi Southampton untuk memperebutkan tempat di final. Leicester kalah empat kali di final, yang terakhir terjadi pada musim 1968-69 ketika mereka dikalahkan 1-0 oleh Manchester City.
Rodgers mengatakan, sudah waktunya untuk mengakhiri putaran itu.
"Kami berada di semifinal dan kami memiliki peluang untuk mencapai final dan menciptakan sejarah. Bagi klub untuk mencapai final dan memenangkan trofi akan sangat istimewa. Ini trofi dalam sejarah mereka yang belum pernah mereka menangkan," kata Rodgers dilansir dari Channel News Asia, Senin (22/3).
"Ini pertandingan yang sulit di semifinal, tetapi klub tidak pernah memenangkan Piala FA, jadi mampu melakukan sesuatu seperti itu akan menjadi hal yang istimewa," tambahnya.(CSP)