PPKM Darurat Semakin Serius, LPJU Mulai Dipadamkan

PPKM Darurat Semakin Serius, LPJU Mulai Dipadamkan
Pedagang bakso keliling menanti pembeli di kawasan yang Lampu Penerangan Jalan Umumnya dipadamkan terkait PPKM Darurat (Analisadaily/Qodrat Al-Qadri)

Analisadaily, Medan - Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Medan, Husni mengatakan, sejumlah Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) mulai dipadamkan sejak Rabu, (14/7) malam.

Kata dia, pemadaman itu untuk mengurangi aktivitas masyarakat terutama di tengah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

“Pemadaman dilakukan mulai Rabu (14/7) pukul 19.00 - 06.00 WIB,” ucap Husni dihubungi via telepon seluler, Rabu (14/7) petang.

Menurutnya, cara ini bisa menjadi salah satu solusi supaya masyarakat lebih betah di rumah. Dengan demikian, penyebaran Covid-19 bisa lebih ditekan.

“Kita lihat kondisinya sepanjang PPKM Darurat ini. Yang pasti, setidaknya sampai tanggal 20 ini seraya melihat perkembangan, dan semoga memang warga Medan tetap dirumah saja," tambahnya.

Seorang warga yang melintas di kawasan Jalan Kapten Muslim, Melli, mengaku sangat sepakat dengan tindakan Pemko Medan mematikan LPJU, namun upaya tersebut diharapkan tetap dibarengi dengan disiagakannya petugas kepolisian di jalan.

"Saya baru sadar lampu jalan padam itu sekitar pukul 20.00 malam, setuju aja sih biar kita jangan beraktivitas diluar rumah, cuma harus disiagakan juga polisi di jalan, karena ini kan gelap, takutnya malah marak aksi kriminalitas, begal, " kata Melli.

Melalui pesan dari WhatsApp yang diteruskan warga, sebanyaknya 20 titik ruas jalan dan taman kota dipadamkan lampu jalannya.

Adapun jalan yang dipadamkan lampunya, diantaranya adalah Kawasan Jalan Balai Kota, Jalan Kesawan, Jalan Gwangzhu, Japan Kapten Muslim, Jalan Zainul Arifin, dan Jalan Gajahmada.

Pemko Medan memastikan pemadaman tersebut dilakukan hingga enam hari kedepan.

(QQ/CSP)

Baca Juga

Rekomendasi