"Baru ini kami di Kecamatan Teluk Dalam Kabupaten Asahan memberikan sosialisasi pendidikan pemilih dengan melibatkan pemerintah desa. Karena partisipasinya di sana sangat rendah pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Asahan tahun 2020," kata Ketua KPUD Asahan, Hidayat SP, kepada Analisadaily.com, Kamis (15/7).

Kegiatan yang dilakukan KPUD Asahan ini atas tindaklanjut surat KPU RI Nomor: 515/PP.06-SD/06/KPU/VI/2021 perihal Fasilitasi Pendidikan Pemilih Tahun 2021.

"Di dalam surat tersebut sudah dijelaskan apa saja yang harus disampaikan kepada masyarakat tentang gunanya hak suara pada saat pemilihan," ujar Hidayat.

Lebih lanjut dia menjelaskan, pendidikan pemilih merupakan upaya berkelanjutan dari KPU untuk membangun kesadaran politik masyarakat dalam hal pencapaian peningkatan partisipasi dalam Pemilu.

"Dengan adanya sosialisasi seperti ini, kedepannya partisipasi pemilih bisa meningkatkan dengan kesadaran masyarakat itu sendiri," jelasnya.

Kegiatan pendidikan pemilih ini terbagi di enam lokasi yaitu Kecamatan Tanjung Balai, Air Joman, Simpang Empat, Sei Kepayang, Teluk Dalam dan Sei Dadap.

Kecamatan Teluk Dalam merupakan lokasi keempat kegiatan ini karena tingkat partisipasi pemilih hanya 58.9 persen.

"Peserta dalam pendidikan pemilih ini kami melibatkan tokoh masyarakat, agama, pemuda dan perempuan dengan menerapkan protokol kesehatan yang sudah ditetapkan pemerintah seperti memakai masker, mencuci tangan menggunakan sabun, menjaga jarak, dan kami juga di setiap kegiatan tetap membagikan masker kepada peserta," tukasnya.

(ARI/EAL)