Informasi diperoleh Analisadaily.com, tahanan berjenis kelamin lelaki itu meninggal dengan kondisi lebam di wajah dan dada bengkak. Alhasil, pihak keluarga mencurigaan kematiannya.

Penasehat hukum keluarga, M. Syai Rangkuti, mengatakan Aryes Prayudi yang merupakan warga Jalan PDAM Tirtanadi, Kecamatan Medan Sunggal, ditangkap Polsek Medan Kota dalam perkara narkoba pada hari Senin (3/8) dalam keadaan sehat.

"Sebelumnya istri si Aryes Prayudi sempat menjenguk korban di sel tahanan Polsek Medan Kota dalam keadaan baik dan sehat, namun belum berapa lama istri korban disuruh pulang. Tetapi pada Minggu (23/8) pihak kepolisian memberi kabar bahwa korban meninggal dunia," kata Syai, Senin (9/8).

Menurut Syai, saat jenazah Aryes sampai di rumah, pihak keluarga melihat kondisinya ada bengkak di wajah dan dada. Sementara lehernya tampak membiru.

"Keluarga melihat tubuh korban bengkak dan di leher membiru," ucapnya.

Terkait peristiwa itu, Waka Polsek Medan Kota, AKP AW. Nasution, membantah bahwa tahanan tersebut tewas karena dianiaya.

"Nggak betul itu, dia meninggal karena penyakit getah bening yang dideritanya," terangnya.

Menurutnya tahanan tersebut meninggal setelah diantarkan ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumut.

"Pihak korbanpun tau bahwa ia meninggal karena sakit," terang Nasution.

(JW/EAL)