Oknum Polisi Diamuk Massa di Jalan Dr Mansyur

Oknum Polisi Diamuk Massa di Jalan Dr Mansyur
Oknum polisi diamuk massa (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Medan - Seorang yang berpakaian polisi dengan menggunakan helm viral di media sosial (medsos) setelah warga mengamankan tepat di depan rumah ibadah yang berada di Medan.

Dalam video tersebut, terlihat warga yang melintas di Jalan Dr Mansyur, Kecamatan Medan Sunggal, mengamuk menghajar seorang pria berseragam Polri. Kejadian tersebut diketahui pada Kamis (11/11) sore.

Dari informasi yang dihimpun, adapun pria berseragam Polri yang dihajar massa ini mengaku berpangkat Bripka inisial P bertugas di Polsek Deli Tua.

Seorang warga sekitar, Ridwan (29) mengatakan, kejadian ini bermula ketika seorang wanita yang mengendarai sepeda motor dipepet oknum polisi itu.

"Dimintanya STNK sama SIM, perempuan itu gak lengkap gitu, jadi dia ketakutan gitu," katanya, ditulis Jumat (12/11).

Saat itu, warga mendengar sayup-sayup oknum tersebut meminta uang kepada wanita pengendara tersebut. Ridwan menuturkan, warga yang mendengar oknum itu meminta uang langsung berdatangan.

"Pas diminta tunjukan KTA, dia ketakutan gitu, terus mau kabur naik sepeda motor Yamaha N-Max warna biru tua," ungkapnya.

Sontak warga yang melihat itu geram dan langsung meringkusnya sambil meneriakinya 'Polisi Gadungan'.

Warga lain yang mendengar teriakan 'Polisi Gadungan' langsung mengerubungi pria yang mengaku berinisial P itu. Ruas Jalan dr Mansyur pun dibuat macet.

Massa yang mengamuk lalu menyeret pria berseragam dinas itu ke Pos Siskamling. Sejumlah personel polisi berpakaian preman yang mendapat informasi kemudian turun ke lokasi untuk menenangkan emosi massa.

Kepala Lingkungan IX, Kelurahan Tanjung Rejo, Kecamatan Medan Sunggal, Budiman menjelaskan, dari informasi yang diperoleh, polisi tersebut hendak menilang pengendara sepeda motor seorang wanita.

"Dengar informasi, katanya dia mau nilang cewek itu, korban kita bawak tadi ke sini, katanya dia dari lalu lintas, mau menilang korban ini, katanya ada minta duit," jelasnya.

Ia mengatakan, dari pengakuan pria berinisial P tersebut, dia bukanlah polisi gadungan, melainkan polisi asli.

"Dari pengakuannya dinas di Polsek Deli Tua," ungkap Budiman.

Kapolsek Delitua AKP Zulkfli Harahap ketika dikonfirmasi membenarkan Bripka P seorang anggota Polsek bertugas di SPKT. Dia pun kaget mendengar anggotanya diamuk massa.

"Iya tugas di SPKT Deli Tua," tandasnya.

(JW/RZD)

Baca Juga

Rekomendasi