24 Sopir Angkot Positif Narkoba, Bobby Nasution: Momen Berbenah

24 Sopir Angkot Positif Narkoba, Bobby Nasution: Momen Berbenah
Wali Kota Medan, Bobby Nasution. (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Medan - Hari keempat razia yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Medan bersama Polrestabes Medan dan BNN Sumatera Utara terhadap angkutan umum, sebanyak 24 sopir angkot positif menggunakan narkoba.

Wali Kota Medan, Bobby Nasution mengatakan, razia sejak Senin (13/12) - Kamis (16/12), petugas mendapati sejumlah pelanggaran, diantaranya sopir yang tidak memiliki SIM, sopir 'tembak' dan pelanggaran administratif lainnya.

"Selama empat hari ini, dari 120-an sopir yang dites, itu ada 24 yang positif menggunakan narkoba," kata Bobby, Kamis (16/12).

Kata dia, pada hari keempar razia dilakukan secara random di sejumlah titik. Satu per satu kendaraan dan sopir diperiksa. Selain kehandalan armada, fokus utama yang diperiksa adalah para sopir. Mereka semua harus menjalani tes urine.

"Khusus untuk hari ini saja, dari yang kita lakukan razia pagi hari dan sore hari, itu ada enam yang positif (narkoba)," ucapnya.

Menurut Bobby, penemuan ini tentu menjadi pelajaran bagi semua pihak, baik pemerintah, pemilik armada, sopir dan masyarakat. Pemko Medan sendiri akan mengevaluasi menyeluruh izin-izin angkot di Medan.

"Para sopir yang melakukan pelanggaran ringan diberi peringatan tegas," terangnya.

Pemilik armada, termasuk Organda juga telah dikomunikasikan untuk menertibkan angkot maupun sopir yang beroperasi tak sesuai prosedur. Sementara para sopir yang positif narkoba, langsung diserahkan ke pihak BNN untuk menjalani pemeriksaan lanjutan.

Bobby berharap, langkah ini bisa menjamin keselamatan di jalalan, termasuk momen berbenah bagi seluruh pihak.

"Tentu ini akan bisa menjadi gambaran tentang apa yang akan kita perbuat ke depan," tandas Bobby.

Untuk diketahui bahwa razia angkot di Medan ini digelar sebagai buntut tabrakan antara kereta api dan angkot di Jalan Sekip, dua pekan lalu yang menyebabkan empat orang meninggal dunia.

Sopir angkot tersebut yang belakangan diketahui positif mengonsumsi narkoba telah ditetapkan sebagai tersangka karena nekat menerobos palang pintu perlintas kereta api.

(JW/CSP)

Baca Juga

Rekomendasi