Kapolda Sumut, Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak mengatakan, peristiwa tersebut terjadi Senin (24/1) pukul 09.30 WIB.

"Betul itu di Sibolga, di Tangkahan Beringin, jam 09.30," katanya kepada wartawan.

Akibat Peristiwa itu, kata Kapolda, 3 orang harus dilarikan ke rumah sakit. Hingga saat ini, belum ada korban jiwa dari peristiwa itu.

"Luka tiga orang, sekarang sudah dibawa ke rumah sakit," ucapnya.

Kapolda menegaskan, ledakan itu diduga kuat berasal dari bom ikan. Ia memastikan, ledakan itu tidak berkaitan dengan aksi terorisme.

"Nggak (terorisme). Diduga itu terkait dengan bom ikan, tapi masih kita dalami dulu, nanti Tim Labfor akan turun," tegasnya.

Ledakan terjadi di Kota Sibolga, tepatnya di Tangkahan Baringin Jalan KH. Ahmad Dahlan, Kelurahan Pancuran Bambu, Kecamatan Sibolga.

Berdasarkan foto-foto yang diterima, terlihat sebuah bangunan dari bahan kayu porak-poranda. Terlihat pula kepulan asap muncul yang diduga berasal dari lokasi ledakan.

Kerasnya suara ledakan sempat membuat gempar masyarakat di Sibolga, bahkan warga yang tidak jauh dari gudang tersebut berlali berhamburan dari dalam rumah akibat ledakan.

Salah seorang warga Hendrik mengatakan bahwa ledakan itu berasal dari gudang.

"Sudah jelas itu ledakan dari gudang bukan dari rumah. Tapi rumah disekitar gudang inilah menjadi imbas dari ledakan ini," katanya.

Hendri menjelaskan, sebelum ledakan itu terjadi dirinya mengaku sempat melihat percikan api. Namun percikan api itu tidak dapat dipadamkan.

"Begitu muncul api bang meledaklah gudang itu. Tapi saya tidak pastikan itu bom ya," jelasnya.

Sementara dalam kejadian itu pihak Polres Sibolga dan pemerintah setempat masih berkoordinasi untuk menyelidiki atas peristiwa tersebut.

(JW/RZD)