Rapat Pimpinan Daerah Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Se-Sumatera Utara (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Medan - Rapat Pimpinan Daerah Purna Paskibraka Indonesia Se-Sumatera Utara digelar pada tanggal 4 hingga 5 Juni 2022 di Medan, menepis upaya mosi tak percaya pada kepengurusan. Pimpinan PPI juga menegaskan mendukung penuh kepemimpinan Hendra Rizky Nasution sebagai Ketua PPI Sumatera Utara.
Kepala Biro Hukum Pengurus PPI Sumut, Ade Frima Koesnanda, mengatakan rapim itu digelar secara daring dan luring itu dibuka oleh Wakil Ketua Bidang Organisasi Toni Werdiansyah dan Ketua Majelis Pertimbangan Organisasi Indra Firanda Nasution.
"Tujuan rapimda tersebut untuk konsolidasi Internal PPI Sumatera Utara dengan Para Pimpinan PPI Kabupaten dan Kota Se-Sumatera Utara. Rapat tersebut juga membahas terkait isu-isu yang berkembang untuk menentukan sikap organisasi terhadap tindakan-tindakan yang dianggap dapat mencemarkan marwah dan nama baik Organisi Purna Paskibraka Indonesia Sumatera Utara," kata Ade, Rabu (8/6).
Kata Ade, Rapimda dihadiri langsung oleh 14 perwakilan Kab/Kota Se-Sumatera Utara. Di antaranya PPI Kota Medan, Binjai, Padangsidempuan, Tebing Tinggi, Tanjungbalai, Kabupaten Serdang Bedagai, Langkat, Labuhanbatu Induk, Labuhanbatu Selatan, Asahan, Padang Lawas Utara, Tapanuli Utara, Batubara dan Karo.
"Adapun dua perwakilan yang berhalangan hadir yaitu Kota Pematangsiantar dan Kabupaten Labuhan Batu Utara. Namun, kedua perwakilan tersebut telah mengkonfirmasi kepada panitia untuk setuju dengan hasil keputusan rapimda," ucapnya.
Rapimda tersebut menghasilkan lima hal. Pertama, melakukan konsolidasi internal Kepengurusan Purna Paskibraka Indonesia Sumatera Utara. Kedua, evaluasi terhadap Kinerja Kepengurusan PPI Sumut guna terciptanya efektifitas kerja yang mendukung program kerja dari Ketua PPI Sumut.
"Ketiga, rapimda tidak mendukung adanya mosi tidak percaya yang dilakukan oleh pihak tertentu terhadap Ketua PPI Sumatera Utara dan Rapimda menyatakan mendukung penuh terhadap kepemimpinan Ketua PPI Sumut priode 2021 - 2026 sesuai hasil Musyawarah PPI Tahun 2021 yaitu Hendra," terang Ade.
Kemudian, rapimda juga memutuskan untuk mengambil langkah-langkah strategis dan melakukan Rapat Pleno di dalam kepengurusan Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Sumut dan melakukan pemanggilan dan pendekatan terhadap anggota-anggota yang melakukan mosi tidak percaya terhadap Ketua PPI Sumut Terpilih Periode 2021-2026, Hendra.
"Rapimda juga meminta untuk terjaganya keharmonisan di dalam kepengurusan Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Sumut, kabupaten/kota dan menjunjung tinggi asas kekeluargaan dalam organisasi," tandas Ade.
(JW/CSP)
