Guru SMP Muhammadiyah 61 Medan dilatih digital assessmemt berbasis Kahoot dan Quizizz dalam pembelajaran daring (Analisadaily/Istimewa)
Analisadaily.com, Medan - Di era teknologi moderen saat ini pembelajaran atau proses evaluasi seringkali dianggap tidak efektif dan cenderung subjektif ketika guru memberikan penilaian, dengan keadaan guru yang tidak hanya mendidik peserta didik guru juga diharuskan mengevaluasi peserta didik tersebut kebiasaan yang terjadi dalam proses evaluasi.
Guru hanya memberikan sebuah kertas lembar jawaban yang harus di isi oleh peserta didik. Setelah proses tes selesai dilakukan guru harus menggoreksi kertas lembar jawaban peserta didik tersebut, biasanya menjadi polemik ketika guru harus menggoreksi kertas lembar jawaban satu persatu dan membutuhkan waktu yang lama untuk mengoreksinya.
Proses inilah yang menjadi menjadi kendala dalam melihat hasil evaluasi peserta didik. Dengan menggunakan teknologi sangat memungkinkan untuk membantu perkembangan dan kemajuan hasil belajar peserta didik.
Untuk menjawab tantangan tersebut, hadirnya aplikasi Kahoot dan Quizziz menjadi solusi alternatif sebagai media evaluasi pembelajaran dan aplikasi juga sangat cocok dalam pembelajaran bernuansa hybrid. Adanya penggabungan pembelajaran secara offline dan online, guru juga harus dibekali keterampilan dalam menggunakan digital assessment.
Terkait dengan fenomena tersebut, dosen Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) melakukan kegiatan Program Kemitraan Masyarakat yang diketuai oleh Dewi Kesuma Nasution, dan juga Wakil dekan I FKIP UMSU yang beranggotakan Yayuk Hayulina Manurung dan Mutia Arda.
“Pada Kamis, 2 Juni 2022, diadakan kegiatan pelatihan digital assessment berbasis Kahoot dan Quizizz dalam pembelajaran daring atau online pada Guru-guru SMP Muhammadiyah 61 Medan,” kata Dewi, Jumat (17/6).
Nurabaya selaku Kepala SMP Muhammadiyah 61 Medan menyambut baik kegiatan pelatihan ini, dikarenakan pelatihan ini adalah kelanjutan pelatihan yang pernah dilakukan sebelumnya oleh TIM PKM yang sama, yaitu pelatihan penggunaan aplikasi Zoom sebagai media pembelajaran online pada 21-22 Juni 2021.
“Guru perlu terus mengupdate keterampilan pengajaran mereka dari masa ke masa, dan dalam hal ini digital assessment. Saya mengharapkan partisipasi guru dalam kegiatan pelatihan ini dapat diaplikasikan pada proses penilaian hasil belajar siswa melalui penggunaan aplikasi Kahoot dan Quizizz,” sebutnya.
(RZD)