Dalam sambutannya, Dolly Pasaribu mengatakan, meski baru saja didirikan, PAPPSI harus didukung semua pihak, karena telah menjawab berbagai kekhawatiran, termasuk dalam membantu pendidikan di Tabagsel umumnya dan Tapsel khususnya.

"Ini sungguh luar biasa, Pemkab Tapsel sangat menyambut gembira dengan kegiatan PAPPSI yang jadi motivator tersendiri bagi para pelajar SMA se-Tapsel," ujarnya, Kamis (27/4).

Dalam kesempatan itu Bupati juga turut memberikan donasi dan tali asih kepada para pelajar di SMAN 1 Sipirok.

"Semoga PAPPSI makin semangat dalam membantu pendidikan di daerah kita," katanya.

Ketua Panitia PAPPSI, Ali Muda Siregar mengatakan, kegiatan yang bertajuk "PAPPSI Berbagi untuk Tabagsel" ini digelar di Kota Padangsidimpuan, Tapsel, Madina, Palas dan Paluta (Tabagsel) sejak Senin hingga Rabu, 24-26 April 2023.

Dikatakan, tidak kurang dari 300 orang pelajar dari kalangan duafa, yatim, kurang mampu mendapat sejumlah dana tali asih, donasi dan paket penganan dari PAPPSI.

Program sosial ini dilaksanakan sebagai bentuk perhatian dari PAPPSI akan dunia pendidikan di Tabagsel. Kali ini programnya adalah berbagi dengan pelajar Tabagsel.

"Rombongan PAPPSI berjumlah 12 orang sengaja datang dari Jakarta untuk berjumpa dengan para pelajar SMA dan SMK se-Tabagsel. Kami mengumpulkan para pelajar dari 5 kabupaten/kota Padangsidimpuan, Palas, Paluta, Tapsel dan Madina," katanya.

Ali Muda mengucapkan terima kasih kepada Dolly yang turut memberikan donasi untuk para pelajar yang kurang mampu.

Turut dalam rombongan PAPPSI diantaranya Diapari Sibatangkayu Harahap, Hapendi Harahap, Ali Muda Siregar, Muhammad Kahfi Siregar, Fajaruddin Lubis, Kiman Siregar, Marazuki Nasution, Zulkarnain Nasution, Yusanti Anwar, dan Yanti Hartati Nasution.

(HIH/RZD)