"Saya mengucapkan ribuan maaf kepada stakeholder PSDS Deli Serdang. Namanya sepak bola, ada kalah, ada menang. Pertandingan tadi di luar ekspektasi kita, target kita gagal dan saya siap bertanggungjawab atas hasil ini," kata Susanto dalam konferensi pers usai pertandingan.

Tidak hanya menyampaikan permohonan maaf, Susanto, juga sekaligus mengumumkan pengunduran diri sebagai pelatih PSDS Deli Serdang. Dia menilai, langkahnya mengundurkan diri karena tanggungjawabnya sebagai head coach gagal membawa timnya lebih baik.

"Saya umumkan, saya akan mengundurkan diri," kata Susanto.

Pada pertandingan itu, tuan rumah sempat unggula sementara 1-0 setelah Bima Lesamana mencetak gol ('45+2). Namun babak kedua, Persiraja bermain menyerang dan menghasilkan dua gol, yang masing-masing dicetak Ramadhan ('67) dan Al Muzani ('78).

"Pemain sudah berusaha semaksimal mungkin, namun saya yang bertanggung jawab di tim ini. Anak-anak mungkin ada masalah dalam motivasi, gairahnya, performanya naik dan turun. Tetapi itu lah sepak bola," sambung Susanto, yang tetap berharap PSDS bisa lebih baik lagi dengan pelatih baru dan jaya selalu.

Kapten PSDS, Muhammad Dikky Yudistia, menyampaikan minta maaf atas hasil tidak maksimal yang mereka peroleh.

"Tetapi kami berjanji kedepan akan memperbaiki semuanya. Menurut saya, tim Persiraja dengan PSDS kemampuannya sama. Hanya saja, kami kehilangan fokus saat bermain," tambah pemain bertahan ini.

Pekan keenam Liga 2 Indonesia Grup A, PSDS Deli Serdang berada di peringkat 8 klasemen sementara dengan 6 poin. Mereka hanya menang sekali, serim dua kali dan menelan kekalahan tiga kali.

(CSP)