Kasat Samapta AKP Enda Tarigan, menerima informasi dari Personil Polhut UPT Tahura Bukit Barisan, Agus Efendi Siregar, bahwa Jumat (24/11), pukul 05.00 WIB, yang mana empat orang warga Kota Medan, yakni Diwan (19), Hafiz (17), Luis (20) dan Aditya Prabowo (17), mendaki lewat jalur Posko Lestari Gunung Sibayak Desa Jarangudu.

"Satu diantaranya, Aditya Prabowo tidak melanjutkan perjalanan dikarenakan mendapat berita kemalangan dari keluarga dan kembali ke Posko Lestari Gunung dan ketiga rekannya melanjutkan perjalanan ke atas bukit hingga diketahui tersesat dan putus kontak sejak Jumat (26/11) pukul 18.30 WIB," kata Enda.

Atas informasi itu tim pencarian gabungan TNI Polri, UPT Tahura dan Basarnas, Sabtu (25/11) pukul 09.30 WIB, mulai melakukan pencarian di kawasan Perbukitan Gunung Sibayak dengan membagi dua tim pencari.

Sabtu pukul 17.50 WIB, Basarnas memerima informasi dari Potensi SAR Basarnas saat melaksanakan camping di lokasi Telaga Putri kawasan Gunung Sibayak, ada tiga orang pendaki yang mengaku tersesat selanjutnya langsung berkoordinasi untuk mengamankan ketiga orang tersebut sembari menunggu tim satu merapat ke Telaga Putri untuk evakuasi.

Enda mengatakan saat proses penjemputan, faktor hari sudah malam dan situasi serta cuaca di kawasan Gunung Sibayak yang sedang turun hujan dan berkabut sempat menyulitkan tim menelusuri jalan menuju Telaga Putri.

Hingga saat tim satu berhasil tiba di Telaga Putri dan kembali menuju Posko Lestari, diperjalanan tim satu sempat tersesat di daerah Sungai Kering dan jalur tidak tertembus karena hujan dan kabut tebal, kemudian berkoordinsi ke Posko Lestari dan kembali ke Telaga Putri, menunggu tim dua untuk menyusul tim satu ke Telagah Putri.

Hingga Minggu (26/11) dini hari, pukul 00.45 WIB, tim satu dan tim dua bersama tiga orang pendaki yang tersesat telah tiba di Posko Lestari Bukit Kapur Gunung Sibayak.

"Alhamdulillah, ketiga pendaki ditemukan dalam keadaan selamat dan sudah kita serahkan kepada pihak keluarga masing masing," tambah Enda.

(DIK/CSP)