"Parah pelayanan Samsat ini, sudah jam 09.00 WIB, petugas belum ada, gimana orang mau taat pajak, kalau begini cara pelayanan," kata Harahap saat hendak membayar pajak kendaraannya, Selasa (29/12).

“Orang mau cepat, kerja, malah petugas juga tidak ada, padahal sudah menunjukkan jam 9 pagi,” sambungnya.

Karena itu, kepada Pj Gubernur Sumut, dan pihak Polda Sumut, diminta agar mengevaluasi kinerja petugas Samsat di Gerai Tembung. Sebab pelayanan terhadap warga yang taat pajak malah dibuat tidak merasa aman dan nyaman.

Senada disampaikan seorang wanita yang hendak membayar pajak kendaraan. Menurutnya kondisi pelayanan Samsat di Tembung sudah sejak lama seperti demikian.

“Bayangkan kita datang pukul 07.00 WIB, sudah hampir 2 jam kita menunggu karenanya kita berharap pihak berwenang melakukan evaluasi terhadap kinerja petugas Samsat Tembung supaya lebih baik ke depan,” harapnya.

Sementara petugas jaga yang memberi nomor antrean yang dikonfirmasi, mengaku, pelaksanaan pembayaran baru dilayani di Samsat setiap pukul 09.00 WIB.

"Sabar ya pak, dibuka pukul 09.00 WIB baru, silahkan ambil nomor antrean dan menunggu petugas datang,” pungkas pria paruh baya menggunakan baju dinas Dispenda Provsu tersebut.

Pantauan di lokasi gerai Samsat baru dibuka dan melayani pembayaran pajak kendaraan mulai pukul 09.05 WIB.

(KAH/RZD)