Selain sejumlah candi dan situs bersejarah lainnya, makam Ompu Parmata Sapihak di Desa BinaboJulu dan Sabarimba Kecamatan Barumun Baru, tak luput dari perhatian Pemkab Palas.

Kendatipun jalan menuju lokasi makam cukup terjal dan masih berlumpur, namun tidak menyurutkan niat Pj Bupati Padanglawas Edy Junaedi bersama Ny Pj Ketua Tim Penggerak PKK dan Kadis Pora Rasyidi Hasibuan, untuk melihat langsung makam tua tersebut.

Dimana makam itu disebut sebut adalah makam ompu Parmata Sapihak arang pertama bermarga Daulay di daerah ini.

Makam yang berada di atas bukit dan berukuran panjang tidak seperti makam pada umumnya, adalah makam Parmata Sapihak merupakan salah satu objek wisata yang akan dilestarikan pemerintah daerah.

Saat ini kondisi jalan menuju lokasi makam, masih kurang mendapat perhatian dan minim publikasi. Makam tua tersebut baru dikenal di sekitar Tapanuli Bagian Selatan.

Ditambah lagi akses dari dan menuju lokasi makam harus melewati jembatan gantung atau jembatan rambin dimana satu-satunya akses masyarakat sekitar untuk mencari nafkah.

" Kita ingin melihat langsung makamnya, setelah kita perhatikan situs bersejarah ini cukup potensial untuk dijadikan sebagai destinasi wisata di daerah ini," sebut Edy.

Untuk itu Edy meminta kepada seluruh masyarakat untuk ikut merawat dan melestarikan seluruh situs bersejarah di daerah ini.

Sebab dengan adanya pengembangan dan melestarikan situs bersejarah, akan dapat meningkatkan ekonomi masyarakat dan akan mendorong pendapatan ekonomi masyarakat.

Turut mendampingi Pj. Ketua penggerak Pkk Kabupaten Padanglawas Ny, Retno Hadiningsih, SH, Edy Junaedi, Kadis Pemuda Dan Olahraga Dan Pariwisata M.Rasyidi Hasibuan, S.Pd, Kabag Tapem , Camat dan para kepala desa Perangkat Desa serta masyarakat sekitar.

(ATS/CSP)