Kegiatan pelatihan Pertamina UMK Academy 2024 ini diselenggarakan di Kota Padang, Sumatera Barat, Selasa (9/7). Acara ini dilakukan secara hybrid (offline maupun online) dan dihadiri peserta yang berasal dari Sumatera Barat, Sumatera Utara, dan Aceh.

Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Susanto August Satria mengatakan, melalui Pertamina UMK Academy 2024, Pertamina berkomitmen untuk mendukung pengembangan UMK yang berkelanjutan sehingga dapat membantu pemberdayaan UMK secara optimal.

"Melalui Pertamina UMK Academy, kami berkomitmen untuk memajukan UMK agar naik kelas. Dalam kegiatan ini, kita memberikan pelatihan secara online maupun secara offline dengan mendatangkan ahli-ahli di bidangnya," ujar Satria di Medan, Senin (15/7).

Ia menjelaskan, tahun ini, secara nasional, Pertamina UMK Academy menjaring 1.686 UMK, dari total pendaftar lebih dari 8.000 UMK Binaan Pertamina. Khusus wilayah Regional Sumbagut terdapat 104 pelaku UMK Binaan yang menjadi peserta dalam pelatihan Pertamina UMK Academy 2024, diantaranya 42 UMK berasal dari Sumatera Barat, 37 UMK dari Sumatera Utara dan 25 UMK dari Aceh.

Mengambil tema Beri Energi Baru Menuju UMK Maju, Pertamina melalui UMK Academy 2024 berkomitmen mendukung pengembangan UMK yang berkelanjutan sehingga dapat membantu pemberdayaan UMK secara optimal. Hal ini sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs) poin 8, yakni pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan, serta tenaga kerja penuh dan produktif.

"Kami mengapresiasi antusiasme para pelaku UMK pada program Pertamina UMK Academy 2024. Diharapkan kehadiran Pertamina UMK Academy bisa memberi energi baru bagi para pelaku UMK agar bisa terus berkembang, maju serta memberi manfaat bagi masyarakat dan lingkungan sekitar," kata Satria.

Kegiatan pelatihan Pertamina UMK Academy 2024 yang diselenggarakan di Kota Padang ini menghadirkan narasumber/pemateri yakni Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Padang, Fauzan Ibnovi, Pemilik Usaha Bawadi Kopi, T. Dhahrul Bawadi, dan Pemilik Usaha Raja Patin, Tri Handayani.

"Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Pertamina yang telah menginisiasi kegiatan Pertamina UMK Academy. Ini adalah salah satu program inkubasi bisnis yang sangat dibutuhkan oleh pelaku usaha kita. Kegiatan ini sangat berguna dan bermanfaar bagi para UMK, kami harapkan Pertamina tetap konsisten dalam programnya," ujar Fauzan.

Hal senada juga diungkapkan Pemilik Usaha Raja Patin, Tri Handayani, Pemenang Pertamina UMK Academy 2021. Kini produknya berupa kerupuk kulit ikan patin sudah berhasil terjual tidak hanya di pasar lokal tapi sampai mancanegara yakni Malaysia.

"Buat seluruh sahabat Pertamina UMK Academy 2024, ayo semangat. Insya Allah, kita bisa mendapatkan hasil, berkah dan manfaatnya. Good luck buat seluruh peserta Pertamina UMK Academy 2024," kata Tri Handayani.

(REL/RZD)