Vaksin Virus Corona Tersedia Dalam 18 Bulan

Vaksin Virus Corona Tersedia Dalam 18 Bulan
Ketua Organisasi Kesehatan Dunia  (WHO), Tedros Adhanom Ghebreyesus (CNBC.com)

Analisadaily.com, Jenewa - Ketua Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Tedros Adhanom Ghebreyesus menyatakan, vaksin pertama yang menargetkan Coronavirus di China dapat tersedia dalam 18 bulan.

"Jadi kita harus melakukan semuanya hari ini dengan menggunakan senjata yang tersedia,’ kata Tedros di Jenewa, Selasa dilansir dari Reuters, Rabu (12/2).

Dia mengatakan virus itu dinamai COVID-19. Menurutnya, ini penting diketahu untuk menghindari stigma dan nama-nama lain mungkin tidak akurat.

Secara resmi bernama COVID-19, yang artinya CO untuk corona, VI untuk virus, D untuk penyakit dan 19 untuk tahun munculnya. Organisasi kesehatan dunia menginginkan nama yang tidak merujuk ke lokasi atau hewan.

"Sejujurnya virus lebih kuat dalam menciptakan pergolakan politik, sosial dan ekonomi daripada serangan teroris apa pun. Itu musuh terburuk yang bisa kau bayangkan,” tambah Tedros.

Sebelumnya, total kematian di China melampaui 1.100 dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperingatkan ancaman global yang berpotensi lebih buruk daripada terorisme. Kasus virus corona baru di China kini telah melampaui 44.000.

Di samping itu, Penasihat medis terkemuka China tentang wabah itu, Zhong Nanshan mengatakan, jumlah kasus baru turun di beberapa provinsi dan memperkirakan epidemi akan memuncak bulan ini.

"Saya berharap wabah ini atau peristiwa ini dapat berakhir pada bulan April," Zhong, seorang ahli epidemiologi yang berperan dalam memerangi wabah Sindrom Pernafasan Akut Parah (SARS) pada tahun 2003 kepada Reuters.

(CSP)

Baca Juga

Rekomendasi